TANGGUNG JAWAB DINAS LINGKUNGAN HIDUP DALAM PENGELOLAAN SAMPAH PADA TEMPAT PEMBUANGAN AKHIR DI KAMPUNG DURIAN KECAMATAN RANTAU KABUPATEN ACEH TAMIANG
Abstract
Abstrak - Permasalahan sampah khususnya di Tempat Pembuangan Akhir Di Kabupaten Aceh Tamiang diatur
pada Pasal 5 huruf c Qanun Kabupaten Aceh Tamiang Nomor 5 Tahun 2019 Tentang Pengelolaan Sampah
menyatakan Tugas dan Wewenang Pemerintah Kabupaten. Namun realita yang terjadi dilapangan di Tempat
Pembuangan Akhir Kampung Durian dalam pengelolaan sampah belum di kelola dengan baik dan maksimal.
Hal ini jika dibiarkan terus menerus membuat peningkatan volume sampah menjadi menumpuk dan overload di
TPA. Penulisan skripsi ini bertujuan untuk mengetahui dan menjelaskan faktor penghambat dalam pengelolaan
sampah di Tempat Pembuangan Akhir Kampung Durian, peran dan tanggung jawab Dinas Lingkungan Hidup
dalam pengelolan sampah, serta upaya yang dilakukan oleh Dinas Lingkungan Hidup dalam pengelolaan
sampah di Tempat Pembuangan Akhir. Jenis Penelitian ini adalah yuridis empiris dengan analisis kualitatif.
Hasil penelitian ini faktor penghambat yaitu faktor dana dan anggaran, sehingga dinas tersebut tidak dapat
melaksanakan pengelolaan sampah secara maksimal karena kurangnya sarana dan prasarana yang disediakan
oleh pemerintah. Selanjutnya kendala yang dihadapi dalam pengelolaan sampah yaitu kesadaran masyarakat
yang merupakan faktor eksternal, karena kesadaran masyarakat dapat mengurangi jumlah sampah yang ada
TPA. Dalam mengelola sampah pemerintah memiliki peran yaitu menyelenggarakan pelaksanaan pengelolaan
sampah dan pembinaan yang melibatkan kepala desa setempat. Pembinaan tersebut dapat dilakukan dengan
sosialisasi agar masalah pengelolaan sampah dapat teratasi. Upaya yang dilakukan Dinas Lingkungan Hidup
mengelola sampah di TPA yaitu melaksanakan kegiatan penanganan sampah, mencakup kegiatan pemilahan,
pengumpulan, pengangkutan, pengolahan, dan pemrosesan akhir sampah.
Kata Kunci: Lingkungan Hidup, Pengelolaan Sampah.
Abstract - Waste problems, especially in landfills in Aceh Tamiang Regency, are regulated in Article 5 letter c
of the Aceh Tamiang Regency Qanun Number 5 of 2019 concerning Waste Management which states the Duties
and Authority of the Regency Government. However, the reality that occurs in the field at the Kampung Durian
Landfill in waste management has not been managed properly and optimally. This, if allowed to continue, will
increase the volume of waste to accumulate and overload the landfill. The writing of this thesis aims to find out
and explain the inhibiting factors in waste management at the Kampung Durian Landfill, the roles and
responsibilities of the Environmental Service in waste management, and efforts made by the Environmental
Service in waste management at the Landfill. This type of research is empirical juridical with qualitative
analysis. The results of this study are inhibiting factors, namely funding and budget factors, so that the agency
cannot carry out waste management optimally due to the lack of facilities and infrastructure provided by the
government. Furthermore, the obstacles faced in waste management are public awareness which is an external
factor, because public awareness can reduce the amount of waste in the landfill. In managing waste, the
government has a role, namely organizing the implementation of waste management and coaching involving the
local village head. This coaching can be done with socialization so that waste management problems can be
resolved. The efforts made by the Environmental Service to manage waste in the landfill are to carry out waste
management activities, including sorting, collection, transportation, processing, and final processing of waste.
Keywords: Environment, Waste Management.
Full Text:
PDFReferences
Maiyestati, Metode Penelitian Hukum, Padang: LPPM Universitas Bung Hatta, 2022.
Muhaimin, Metode Penelitian Hukum, Mataram: Mataram University, 2020.
Zuchri Abdussamad, Metode Penelitian Kualitatif, Makasar: Syakir Media Press, 2021.
Surahman Asti Mulasari, Adi Heru Hudoso Dan Noeng Muhadjir,” Kebijakan Pemerintah
Dalam Pengelolaan Sampah Domestic”, Jurnal Kesehatan Masyarakat Nasional.vol.
, 2014.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 18 Tahun 2008 Tentang Pengelolaan Sampah.
Qanun Kabupaten Aceh Tamiang Nomor 5 Tahun 2020 Tentang Perubahan Atas Qanun
Kabupaten Aceh Tamiang Nomor 8 Tahun 2016 Tentang Pembentukan dan Susunan
Perangkatdaerah Kabupaten Aceh Tamiang.
Qanun Kabupaten Aceh Tamiang Provinsi Aceh Nomor 5 Tahun 2019 Tentang Pengelolaan
Sampah.
Dede Harison, pengelolaan Sampah Di Aceh tamiang butuh perhatian serius, 2023.
https://aceh.antaranews.com/berita/321762/dewan-sebut-pengelolaan-sampah-di-
aceh-tamiang-butuh-perhatian-serius [diakses 15/10/23].
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2024 Jurnal Ilmiah Mahasiswa Bidang Hukum Kenegaraan
Gedung Redaksi
JURNAL ILMIAH MAHASISWA BIDANG HUKUM KENEGARAAN
Fakultas Hukum Universitas Syiah Kuala
Jalan Putroe Phang No.1. Darussalam, Provinsi Aceh, 23111
Telp: (0651) 7410147, 7551781. Fax: 7551781
e-mail: jimhukumkenegaraan@unsyiah.ac.id
ISSN : 2597-6885 (ONLINE)