Uji Konsentrasi dan Lama Perendaman Ekstrak Buah Mahkota Dewa Sebagai Molusisida Nabati Terhadap Mortalitas Keong Mas (Pomacea canaliculata Lamarck)
Abstract
Abstrak Keong Mas adalah salah satu hama utama pada areal pertanaman padi yang tingkat serangannya tergolong cukup tinggi hingga dapat menyebabkan gagal panen. Buah mahkota dewa merupakan tanaman yang berpotensi sebagai pestisida nabati yang diketahui mengandung zat aktif seperti alkaloid, tannin, flavonoid, fenol, saponin, dan minyak atsiri. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui konsentrasi dan lama perendaman ekstrak dari buah mahkota dewa yang efektif terhadap mortalitas keong mas (Pomacea. canaliculata). Penelitian ini menggunakan metode Rancangan Acak Lengkap (RAL) pola faktorial yang terdiri dari 2 faktor. Faktor pertama adalah konsentrasi buah mahkota dewa sebanyak 5 g, 10g dan 15 g dan faktor kedua adalah lama perendaman selama 24 jam, 48 jam, dan 72 jam. Pengamatan meliputi mortalitas keong mas, penghambatan makan dan rata-rata waktu kematian. Hasil pengamatan penggunaan ekstrak buah mahkota dewa sebagai molusisida nabati dengan konsentrasi 15 g/l air dan lama perendaman 72 jam (K3L3) efektif untuk menurunkan daya hidup (motalitas) keong mas hingga mencapai 89,09% dan penghambat makan keong mas tertinggi terdapat pada kombinasi perlakuan K1L2 dengan persentase nilai 47,90%, sedangkan untuk kecepatan waktu kematian keong mas setelah dilakukan pengaplikasian menggunakan ekstrak buah mahkota dewa berkerja efektif pada perlakuan kosentrasi K3 dan lama perendaman efektif pada perlakuan L3.
(Concentration Test and Submersion Time of God Crown Extract as Bio Molluscicide On Golden Snail Mortalities Pomacea canaliculata Lamarck)
Abstract The golden snail is one of the main pests in rice cultivation area which has a high level of attack so that it can cause crop failure. God’s crown fruit is a plant that has the potential as a bio pesticide which is known containing chemical substances such as alkaloids, tannins, flavonoids, phenols, saponins, and essential oils. The purpose of this research was to determine the concentration and submersion time of extracts from the fruit of god crown which is effective against the mortality of golden snails (Pomacea canaliculata). Research method used was experimental method using Completely Randomized Design method (RAL) with factorial pattern consisting of 2 factors. The first factor was 5 g, 10 g and 15 g of the concentration of the god crown and the second factor were 24 hours, 48 hours and 72 hours of submersion time. The observation included golden snail mortality, feeding inhibition and the average time of mortality. The results of observations of the usage of the god crown fruit extract as bio molluscicide with a concentration of 15 g / l of water and 72 hours of submersion time (K3L3) were effective to reduce the life (mortality) of snails to reach 89.09% and the highest snail eating inhibitors were found in the combination K1L2 treatment with a percentage value of 47.90%, while for the golden snail average time of mortality after application using fruit extract of god crown worked effectively on the treatment of K3 concentration and the submersion time is effective in L3 treatment.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Arsyadana. 2014. Efektivitas Biopestisida Biji Mahkota Dewa (Phaleria Macrocarpa) Dengan Lama Fermentasi Yang Berbeda Dalam Mengendalikan Hama Keong Mas (Pomacea Canaliculata) Pada Tanaman Padi (Oryza Sativa L). Karya Ilmiah. Surakarta: Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Chosum, S Dan Muhfahroyin. 2013. Pengaruh Variasi Konsentrasi Buah Mengkudu (Morinda citrifolia) Terhadap Mortalitas Hama Keong Mas (Pomacea caniculata L.) Sebagai Sumber Belajar Biologi. Skripsi. Lampung: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Metro.
Cowie RH. 2003. Apple Snail (Ampullaridae) as Agricultural Pest: Their Biology, Impacts, And Management. Molluscs As Crop Pest. Wallingford (US): CABI Publishing.
Direktorat Perlindungan Tanaman Pangan. 2008. Luas Serangan Siput Murbai Pada Tanaman Padi Tahun 1997-2006, Rerata 10 Tahun Dan Tahun 2007. Direktorat Jenderal Tanaman Pangan. Jakarta.
Djojosumarto, P. 2008. Teknik Aplikasi Pestisida Pertanian Edisi Revisi. Kanisus. Yogyakarta.
Gassa, A. 2011. Pengaruh Buah Pinang (Areca catechu) terhadap Mortalitas Keong Mas (Pomacea caniculata) pada Berbagai Stadia. J. Fitomedika. Vol 7. 171-174.
Gomez, K. A. & A. A. Gomez. 1995. Prosedur Statistik Untuk Penelitian Pertanian. Ahli Bahasa: E. Syamsuddin & J. S. Baharsya, Universitas Indonesia. Jakarta.
Gotama, I.B., 1999, Inventaris Tanaman Obat 5. Departemen kesehatan Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan. Jakarta.
Hendarsih, S dan Kurniawati, N. 2009. Keong Mas Dari Hewan Peliharaan Menjadi Hama Utama Padi Sawah. Artikel. Penelitian Balai Besar Tanaman Padi.
Hendayana, S. 2006. Kimia Pemisah Kromotografi dan Eletroforesis Modern. PT Remaja Rosdakarya. Bandung.
Isman, MB. 2008. Perspective Botanical Insecticides: For Richer For Poorer. Pest Manag Sci.
Kertosaputro, D., N. Kurniawati, H. Suharto. Dan W. Hidayat. 2007. Bahan nabati yang Dapat Digunakan sebagai Moluskisida Pada Keong Mas (Pomacea Canaliculata L). Apresiasi Hasil Penelitian. Balai Besar Penelitian Tanaman Padi.
Kurniawati, N., W. Hidayat, H. Suharto. 2007. Daya Tetas Dan Daya Hidup Keong Mas Pada Perlakuan Pestisida Nabati Dan Insektisida. Prosiding Seminar Apresiasi Hasil Penelitian Padi Menunjang P2BN, Buku 1. Hal 393-402. BB Padi.
Nailirrahma. 2014. Efektivitas Ekstrak Daun Mahkota Dewa Dan Daun Mengkudu Sebagai Moluskisida Nabati Terhadap Daya Hidup Keong Mas (Pomacea canaliculata Lamarck). Skripsi. Bogor: Institut Pertanian Bogor.
Subiakto, S. 2002. Pestisida Nabati Pembuatan dan Pemanfaatan. Balai Penelitian Tanaman Holtikultura.
Suharto H. 2002. Golden Apple Snail, Pomacea Canaliculata In Indonesia. Proceedings Of The Meeting Of The Special Working Group On The Golden Apple Snail (Pomacea Spp.) At The Seventh International Congress On Medical and Applied Malacology (7th ICMAM) Los Baños (PH): SEAMEO Regional Center For Graduate Study And Research In Agriculture.
Sumastuti, R. 2009. Efek Sitotoksik Ekstrak Buah Mahkota Dewa dan Daun Mahkota Dewa (Phaleria Macrocarpa (Scheff). Boerl) terhadap Sel Hela. Artikel. Yogyakarta: Fakultas Kedokteran, Universitas Gajah Mada.
DOI: https://doi.org/10.17969/jimfp.v3i4.9523
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2020 Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pertanian
JIM Agribisnis|JIM Agroteknologi|JIM Peternakan|JIM Teknologi Hasil Pertanian|JIM Teknik Pertanian|
JIM Ilmu Tanah|JIM Proteksi Tanaman|JIM Kehutanan
E-ISSN: 2614-6053 | 2615-2878 | Statistic | Indexing | Citation | Dimensions
Alamat Tim Redaksi:
Fakultas Pertanian,Universitas Syiah Kuala
Jl. Tgk. Hasan Krueng Kalee No. 3, Kopelma Darussalam,
Banda Aceh, 23111, Indonesia.
Email:jimfp@usk.ac.id