Analisis determinan ekspor kopi mentah Indonesia dengan pendekatan model gravitasi

Teuku Ananda Ramadhan, Safrida Safrida, Indra Indra

Abstract


Abstrak. Salah satu komoditas yang dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan kinerja ekspor Indonesia sebagai negara agraris adalah Kopi. Ekspor kopi Indonesia selama ini didominasi oleh komoditas biji kopi mentah (Green Coffee Beans). Ekspor dalam bentuk komoditas seperti ini tergolong rapuh karena selain kehilangan nilai tambahnya juga sangat rentan terhadap fluktuasi harga di pasar Internasional yang diakibatkan oleh kondisi cuaca, pasokan dan permintaan, kebijakan perdagangan dan spekulasi. Selama kurun waktu 15 tahun terakhir ekspor biji kopi mentah Indonesia mengalami beberapa kali fluktuasi, fluktuasi harga yang signifikan berisiko mengancam stabilitas perekonomian negara. Penelitian ini bertujuan mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi ekspor komoditas biji kopi mentah (Green Coffee Beans) Indonesia ke 20 negara mitra. Penelitian ini dilakukan dengan mengakses website yang berkaitan dengan judul penelitian pada bulan Maret 2024. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini dilakukan secara Stratified Random Sampling dengan jumlah sampel sebanyak 20 negara mitra (Amerika Serikat, Jerman, Jepang, Italia, Malaysia, Mesir, Rusia, Britania Raya, Belgia, India, Aljazair, Georgia, Maroko, Singapura, Spanyol, Cina, Thailand, Perancis, Australia dan Filipina) dari 88 Populasi negara mitra ekspor biji kopi mentah Indonesia 2008-2022. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang diperoleh dari studi literatur terhadap sumber-sumber terpercaya seperti Trademap, UNCTAD, World Bank, dan Cepii. Data tersebut kemudian dianalisis menggunakan metode regresi data panel dengan pendekatan gravity model. Hasil penelitian ini menunjukkan Produk Domestik Bruto (PDB) Riil, Harga, Kurs Riil, Populasi dan Indeks Harga Konsumen berpengaruh signifikan terhadap ekspor komoditas biji kopi mentah Indonesia ke 20 negara dari tahun 2008-2022. Sedangkan Jarak ekonomi tidak berpengaruh signifikan terhadap ekspor komoditas biji kopi mentah (Green Coffee Beans) Indonesia ke 20 negara dari tahun 2008-2022.

Analysis of the determinants of Indonesian raw coffee exports using a gravity model approach

Abstract. One commodity that can be used to improve Indonesia's export performance as an agricultural country is coffee. Indonesian coffee exports have been dominated by raw coffee beans. Exports in the form of commodities like this are classified as fragile because apart from losing their added value, they are also very vulnerable to price fluctuations on the international market caused by weather conditions, supply and demand, trade policies and speculation. Over the last 15 years, Indonesia's raw coffee bean exports have experienced several fluctuations, significant price fluctuations risk threatening the country's economic stability. This research aims to determine the factors that influence exports of Indonesian raw coffee beans to 20 partner countries. This research was conducted by accessing the website related to the research title in March 2024. The sampling technique in this research was carried out using Purposive Sampling with a sample size of 20 partner countries (United States, Germany, Japan, Italy, Malaysia, Egypt, Russia, United Kingdom, Belgium, India, Algeria, Georgia, Morocco, Singapore, Spain, China, Thailand, France, Australia and the Philippines) from 88 population of Indonesia's raw coffee bean export partner countries 2008-2022. The data used in this research is secondary data obtained from literature studies of trusted sources such as Trademap, UNCTAD, World Bank, and Cepii. The data was then analyzed using the panel data regression method with a gravity model approach. The results of this research show that Real Gross Domestic Product (GDP), Prices, Real Exchange Rates, Population and Consumer Price Index have a significant influence on Indonesian exports of raw coffee beans to 20 countries from 2008-2022. Meanwhile, economic distance does not have a significant effect on exports of Indonesian raw coffee beans to 20 countries from 2008-2022.



Keywords


Model Gravitasi; Data Panel; Ekspor; Kopi; Gravity Model; Data Panel; Export; Coffee

Full Text:

PDF

References


Agung, A.S. et al., 2019. The effect of ASEAN-Korea free trade agreement (AKFTA) on Indonesia trade: A gravity model approach. Jurnal Ekonomi Pembangunan, 17(1), pp.1–7.

Mulyadi, M. et al., 2017. Pengaruh GDP, ukuran ekonomi, nilai tukar, penduduk dan jarak ekonomi terhadap ekspor Indonesia ke Negara Asean+ 6:(Pendekatan model gravitasi). Jurnal Progres Ekonomi Pembangunan (JPEP), 2(2), pp.1–22.

Sugiyono, 2011. Metode penelitian pendidikan: Pendekatan kuantitatif, kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Widarjono, A., 2009. Ekonometrika Pengantar dan Aplikasinya. Yogyakarta: EKONISIA.

Winarno, W.W., 2017. Analisis Ekonometrika dan Statistika dengan Eviews. 5th ed. Jakarta: UPP STIM YKPN.




DOI: https://doi.org/10.17969/jimfp.v9i4.32297

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2024 Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pertanian

 


JIM Agribisnis|JIM Agroteknologi|JIM Peternakan|JIM Teknologi Hasil Pertanian|JIM Teknik Pertanian|
JIM Ilmu Tanah|JIM Proteksi Tanaman|JIM Kehutanan


E-ISSN: 2614-6053 2615-2878 Statistic Indexing | Citation | Dimensions


Alamat Tim Redaksi:
Fakultas Pertanian,Universitas Syiah Kuala
Jl. Tgk. Hasan Krueng Kalee No. 3, Kopelma Darussalam,
Banda Aceh, 23111, Indonesia.
Email:jimfp@usk.ac.id