Pemanfaatan Media Sosial Terhadap Kompetensi Penyuluh Pertanian Di Kecamatan Ingin Jaya Kabupaten Aceh Besar
Abstract
Abstrak . Pesannya pengguna media sosial saat ini berpotensi untuk dimanfaatkan oleh semua profesi termasuk penyuluh sebagai sumber belajar dan media informasi pertanian. Melalui pemanfaatan media sosial tersebut, penyuluh dapat belajar dalam meningkatkan kemampuannya guna mengimbangi perubahan yang terjadi dalam masyarakat. Adapun tujuan dari penelitian ini Untuk mengetahui pemanfaatan media sosial berdasarkan frekuensi dan durasi terhadap kompetensi penyuluh pertanian di Kecamatan Ingin Jaya Kabupaten Aceh Besar, Untuk menganalisis hubungan karakteristik penyuluh pertanian, pemanfaatan media sosial terhadap kompetensi penyuluh pertanian di Kecamatan Ingin Jaya Kabupaten Aceh Besar. Penelitian ini menggunakan meode survei yang bersifat deskriptif korelasional dengan menggunakan data kuantitatif. Responden penelitian ini adalah penyuluh pertanian di Kecamatan Ingin Jaya Kabupaten Aceh Besar, diambil secara sensus sebanyak 19 orang. Teknik analisis data menggunakan korelasi rank spearman. Hasil dari peneliian ini pemanfaatan media sosial berdasarkan frekuensi pemanfaatan media sosial dalam satu minggu tergolong Sedang pada media sosial Facebook, Youtube dan Instagram. Sementara pemanfaatan media sosial WhatsApp dalam satu minggu tergolong tinggi. Pemanfaatan media sosial facebook, Youtube dan Instagram dengan durasi <3 jam/hari, hal ini menunjukkan bahwa penyuluh masih minim menggunakan media sosial berdasarkan durasi waktu dalam sehari. Terdapat hubungan yang signifikan (α<0,05) pemanfaatan media sosial berdasarkan frekuensi dan durasi dengan kompetensi penyuluh pertanian. Terdapat hubungan yang signifikan karakteristik penyuluh pertanian, indikator pendidikan, masa kerja dan motivasi memiliki hubungan yang kuat dengan kompetensi penyuluh pertanian. Namun indikator umur memiliki hubungan yang sangat lemah dengan kompetensi penyuluh pertanian.
Kata kunci : Kompetensi, Penyuluh Pertanian, Pemanfaatan Media Sosial.
Abstrak . Pesatnya penggunaan media sosial saat ini berpotensi untuk dimanfaatkan oleh semua profesi, termasuk penyuluh pertanian, sebagai sumber belajar dan media informasi pertanian. Melalui pemanfaatan media sosial, pengajar dapat belajar meningkatkan kemampuannya untuk mengikuti perubahan yang terjadi di masyarakat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui penggunaan media sosial berdasarkan frekuensi dan durasi terhadap kompetensi penyuluh pertanian di Kecamatan Want Jaya Kabupaten Aceh Besar, untuk menganalisis hubungan karakteristik penyuluh pertanian dengan penggunaan media sosial. dan kompetensi penyuluh pertanian di Kecamatan Want Jaya Kabupaten Aceh Besar. Penelitian ini menggunakan metode survei deskriptif korelasional dengan menggunakan data kuantitatif. Responden penelitian ini adalah penyuluh pertanian di Kecamatan Want Jaya Kabupaten Aceh Besar yang diambil secara sensus sebanyak 19 orang. Teknik analisis data menggunakan korelasi rank spearman. Hasil penelitian ini penggunaan media sosial berdasarkan frekuensi penggunaan media sosial dalam satu minggu tergolong sedang pada media sosial Facebook, YouTube dan Instagram. Sedangkan penggunaan media sosial WhatsApp dalam satu minggu relatif tinggi. Penggunaan media sosial Facebook, YouTube dan Instagram dengan durasi <3 jam/hari, hal ini menunjukkan bahwa pengajar masih minim menggunakan media sosial berdasarkan durasi waktu dalam sehari. Terdapat hubungan yang signifikan (α<0,05) penggunaan media sosial berdasarkan frekuensi dan durasi dengan kompetensi penyuluh pertanian. Terdapat hubungan yang signifikan antara karakteristik penyuluh pertanian, indikator pendidikan, masa kerja dan motivasi mempunyai hubungan yang kuat dengan kompetensi penyuluh pertanian. Namun indikator usia mempunyai hubungan yang sangat lemah dengan kompetensi penyuluh pertanian.
Kata Kunci: Kompetensi, Penyuluh Pertanian, Pemanfaatan Media Sosial
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Anwas, 2009. Pemanfaatan media dalam pengembangan kompetensi penyuluhan pertanian.
Institut pertanian Bogor.
Eza Safitri, Ernita Arif and Asmawi, 2020. Penggunaan Media Sosial Dalam Penyuluhan Pertanian Di Kecamatan Tiumang Kabupaten Dharmasraya. Jurnal Niara, 13(2), pp.92– 101. https://doi.org/10.31849/niara.v13i2.4852
Hubeis, A.V., 2010. Motivasi, Kepuasan dan Produktivitas Kerja Penyuluh Lapangan Peternakan. Media Peternakan, 31(1), pp.71–80.
Kingkin, P., Rasyid, H.F. and Arjanggi, R., 2010. Kepuasan Kerja Dan Masa Kerja Sebagai Prediktor Komitmen Organisasi Pada Karyawan Pt Royal Korindah Di Purbalingga. Proyeksi, 5(1), p.17. https://doi.org/10.30659/p.5.1.17-32.
Kustanti, E., Rusmana, A. and Hadisiwi, P., 2020. Pemanfaatan media internet oleh penyuluh dalam upaya percepatan diseminasi informasi pertanian. J Penelitian dan Pengembangan Pertanian, 39(2), pp.129–139
Margono, Sugimoto. 2011. Pemenuhan Kepuasan Penggunaan Internet Oleh Peneliti Badan Litbang Pertanian Di Bogor. Jurnal Perpustakaan Pertanian. Vol. 14, Nomor 1.
Yunus. 2023. Kebutuhan Informasi Pertaniandan Aksesnya Bagi Petani Sayuran: Pengembangan Model Penyediaan Informasi Pertanian Dalam Pemberdayaan Petani, Kasus di Provinsi Jawa Barat. Disertasi.Sekolah Pascasarjana. Bogor: Institut Pertanian.
Veronaice. 2013. Pemenuhan Kepuasan Penggunaan Internet Oleh Peneliti Badan Litbang Pertanian Di Bogor. Jurnal Perpustakaan Pertanian. Vol. 14, Nomor 1.
DOI: https://doi.org/10.17969/jimfp.v9i3.30661
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2024 Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pertanian
JIM Agribisnis|JIM Agroteknologi|JIM Peternakan|JIM Teknologi Hasil Pertanian|JIM Teknik Pertanian|
JIM Ilmu Tanah|JIM Proteksi Tanaman|JIM Kehutanan
E-ISSN: 2614-6053 | 2615-2878 | Statistic | Indexing | Citation | Dimensions
Alamat Tim Redaksi:
Fakultas Pertanian,Universitas Syiah Kuala
Jl. Tgk. Hasan Krueng Kalee No. 3, Kopelma Darussalam,
Banda Aceh, 23111, Indonesia.
Email:jimfp@usk.ac.id