Pengaruh Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Terhadap Kesejahteraan Masyarakat Desa kabupaten Bireuen
Abstract
Abstrak. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui Pengaruh Kehadiran Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Terhadap Kesejahteraan Masyarakat Desa Kabupaten Bireuen.Lokasi yang dijadikan tempat penelitian adalah Desa Jangka Alue Bie, Desa Pulo Seuna dan Desa Keude Plimbang Kabupaten Bireuen.Pemilihan lokasi ini dilakukan dengan (purposive sampling). Purposive Sampling adalah penentuan sampel dengan pertimbangan tertentu seperti mempertimbangkan bahwa responden terlibat dalam kegiatan BUMDes. Metode analisis yang digunakan pada penelitian ini adalah metode deskriptif kuantitatif.Hasil dari penelitian ini dapat diperoleh kesimpulan bahwa tingkat pendapatan masyarakat desa sebelum dan sesudah adanya BUMDes terjadi peningkatan, artinya BUMDes berpengaruh positif dalam peningkatan kesejahteraan melalui peningkatan pendapatan ekonomi masyarakat. Sebelum bergabung dengan BUMDes pendapatan pada kriteria rendah sebanyak 16 orang setelah bergabung tetap diangka 16 orang.Pada kriteria pendapatan sedang dan tinggi sebelum bergabung dengan BUMDes sebanyak 22 orang dan setelah bergabung menjadi 7 orang. Pada kriteria pendapatan sangat tinggi sebelum bergabung dengan BUMDes 5 orang dan setelah bergabung menjadi 20 orang.peningkatan pendapatan bervariasi, mulai Rp 1.000.000-2.000.000.
Kata kunci : BUMDes, kesejahteraan, pendapatan.
The Influence of Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) on The Welfare of Bireuen Regency Village Communities
Abstract. The purpose of this research is to determine the influence of the presence of Village-Owned Enterprises (BUMDes) on the welfare of the village community in Bireuen Regency. The locations used as research sites are Panjang Alue Bie Village, Pulo Seuna Village and Keude Plimbang Village, Bireuen Regency. The location selection was carried out by ( purposive sampling). Purposive sampling is determining the sample with certain considerations, such as considering that the respondent is involved in BUMDes activities. The analytical method used in this research is a quantitative descriptive method. The results of this research can be concluded that the income level of the village community before and after the existence of BUMDes increased, meaning that BUMDes had a positive effect on increasing welfare through increasing the community's economic income. Before joining BUMDes, the income on the low criteria was 16 people. After joining it remained at 16 people. On the medium and high income criteria, before joining BUMDes there were 22 people and after joining it was 7 people. The criteria for very high income before joining BUMDes is 5 people and after joining it becomes 20 people. The increase in income varies, starting from IDR 1,000,000-2,000,000.
Keywords: BUMDes, welfare, income
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Adriyani, M. 2012. Pengantar Gizi Masyarakat. Kencana. Jakarta
Bintarto, R. 1989. Dalam Interaksi Desa-Kota dan Permasalahannya. Ghalia Indonesia, Jakarta
Candra Kusuma Putra, Ratih Nur Pratiwi, Suswondo.Pengelolaan Alokasi Dana Desa Dalam Pemberdayaan Masyarakat Desa dalam Pemberdayaan Masyarakat Desa. Jurnal Administrasi Publik , vol I, No. 6.
Coristya.2016. Keberadaan Badan Usaha Milik Desa sebagai Penguat Ekonomi Desa.
Dalinama, 2019.Hukum Ketenagakerjaan. Budi Utama. Yogyakartaq
Departemen Pendidikan Nasional Pusat Kajian Dinamika Sistem Pembangunan (PKDSP), 2007. Buku Panduan. Pendirian dan Pengelolaan Badan Usaha Miik Desa (BUMDes), Jakarta: Fakultas Ekonomi Universitas Brawijaya, hlm. 3.
Fahrudin, 2012.Pengantar Kesejahteraan Sosial. Refika Aditama. Bandung.
Ibrahim, 2018.Pengelolaan Badan Usaha Mili Desa di Kawassan Tambang. LeutikaPrio, Yogyakarta.
Indikator kesejahteraan rakyat. 2020. Badan Pusat Statistik.
Jurnal Administrasi Publik (JAP), Vol 1, No. 6, Hal 1068-1076
Kemendesa, 2016. DIREKTORAT PENGEMBANGAN USAHA EKONOMI DESA, DITJEN PPMD.
Katalog BPS, 2017. Kabupaten Bireuen Dalam Angka 2017. Badan Pusat Statistik Kabupaten Bireuen.
Katalog BPS, 2017. Jumlah Penduduk Miskin Menurut Kabupaten/Kota di Provinsi Aceh Tahun 2015-2017.BPS Kabupaten Bireuen.
Katalog BPS, 2016. Sensus Ekonomi. BPS Kabupaten Bireuen.
Kurniawan, 2016.Peranan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Dalam Peningkatan Pendapatan Asli Desa.Universitas Maritim Raja Ali Haji.
Ki Hajar Dewantara dalam Neolaka, A. 2017.Landasan Pendidikan.Kencana. Depok
Ngesti, D. 2006. Sistem Pemerintahan Desa, Makalah
Pusat Kajian Dinamika Sistem Pembangunan (PKDSP), 2007. Buku Panduan Dan Pengelolaan BUMDes. Fakultas Ekonomi Universitas Brawijaya. Jakarta
Suparno, N. 2007.Erlangga. Jakarta
Sutoro, 2014.Desa Membangun Indonesia.Forum Pengembangan Pembaharuan Desa. Yogyakarta
UU RI No.4 Tahun 1992.Perumahan dan Permukiman. Jakarta Selatan
Widjaja, HAW. 2003. Pemerintahan Desa/Marga. PT. Raja Grafindo Persada, Jakarta.
WHO dalam Riyadh, s. 2004. Jiwa Dalam Bimbingan Rasulullah. Muassasah Iqra. Depok
DOI: https://doi.org/10.17969/jimfp.v8i4.27849
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2023 Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pertanian
JIM Agribisnis|JIM Agroteknologi|JIM Peternakan|JIM Teknologi Hasil Pertanian|JIM Teknik Pertanian|
JIM Ilmu Tanah|JIM Proteksi Tanaman|JIM Kehutanan
E-ISSN: 2614-6053 | 2615-2878 | Statistic | Indexing | Citation | Dimensions
Alamat Tim Redaksi:
Fakultas Pertanian,Universitas Syiah Kuala
Jl. Tgk. Hasan Krueng Kalee No. 3, Kopelma Darussalam,
Banda Aceh, 23111, Indonesia.
Email:jimfp@usk.ac.id