Pengaruh Jenis Mikoriza dan Kombinasi Media Tanam terhadap Pertumbuhan Bibit Kakao (Theobroma cacao L.) pada Tanah Entisol
Abstract
Abstrak. Mengetahui pengaruh jenis mikoriza dan kombinasi media tanam terhadap pertumbuhan bibit kakao pada tanah Entisol serta untuk mengetahui interaksi antar kedua faktor tersebut adalah tujuan penelitian ini. Penelitian ini telah dilaksanakan dari September sampai dengan Desember 2022 di Laboratorium Hortikultura dan Rumah Kaca Fakultas Pertanian Universitas Syiah Kuala, Darussalam Banda Aceh. Rancangan acak kelompok (RAK) adalah rancangan dalam penelitian ini dengan pola faktorial 3 x 3 dengan 3 ulangan, sehingga didapati 9 kombinasi perlakuan dan 27 satuan percobaan. Terdiri dari 3 jenis mikoriza yaitu Glomus mosseae, Gigaspora sp., dan campuran (Glomus mosseae dan Gigaspora sp.) juga terdiri dari 3 kombinasi media tanam yaitu media tanam Tanah : Cocopeat : Pupuk kandang (2:2:2), Tanah : Cocopeat : Pupuk kandang (2:2:1), dan Tanah : Cocopeat : Pupuk kandang (2:1:1). Jenis mikoriza campuran (Glomus mosseae dan Gigaspora sp.) dan kombinasi media tanam Tanah : Cocopeat : Pupuk Kandang (2:2:2) merupakan perlakuan terbaik terhadap pertumbuhan bibit kakao. Kombinasi jenis mikoriza campuran (Glomus mosseae dan Gigaspora sp.) dengan kombinasi media tanam Tanah : Cocopeat : Pupuk Kandang (2:2:1) merupakan kombinasi perlakuan lebih baik terhadap pertumbuhan bibit kakao.
The Effect of Mycorrhizal Types and Combination of Plant Media on The Growth of Cacao Seeds (Theobroma cacao L.) on Entisol Soil
Abstract. Knowing the effect of mycorrhizal species and planting media combination on the growth of cacao seedlings in Entisol soil and knowing the interaction between the two factors is the goal of this study. This research was conducted from September to December 2022 at the Horticulture and Greenhouse Laboratory of the Faculty of Agriculture, Syiah Kuala Darussalam University, Banda Aceh. Randomized Block Design (RBD) is a design in this study with a 3 x 3 factorial pattern with 3 replications, resulting in 9 treatment combinations and 27 experimental units. Consists of 3 types of mycorrhizae, namely Glomus mosseae, Gigaspora sp., and a mixture (Glomus mosseae and Gigaspora sp.) It also consists of 3 combinations of planting media, namely planting media Soil : Cocopeat : Manure (2:2:2 ), Soil : Cocopeat : Manure (2:2:1), and Soil : Cocopeat : Manure (2:1:1). A mixture of mycorrhizal species (Glomus mosseae and Gigaspora sp.) and a combination of planting media Soil : Cocopeat : Manure (2:2:2) is the best treatment for growing cacao seedlings. The combination of a mixture of mycorrhizal species (Glomus mosseae and Gigaspora sp.) with a combination of planting media Soil : Cocopeat : Manure (2:2:1) is a better treatment combination for the growth of cacao seedlings.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Carillo, P., Kyratzis, A., Kyriacou, M. C., Dell’Aversana, E., Fusco, G. M., Corrado, G., dan Rouphael, Y. (2020). Biostimulatory Action of Arbuscular Mycorrhizal Fungi Enhances Productivity, Functional and Sensory Quality in ‘Piennolo del Vesuvio’ Cherry Tomato Landraces. Agronomy. 10(6): 1–20.
Darlin, D., Lapanjang, I., dan Adrianton, A. (2020). Pengaruh Mikoriza dan Berbagai Konsentrasi Pupuk Organik Cair (POC) terhadap Pertumbuhan Bibit Kakao (Theobroma cacao L.). Agrotekbis. 8(3): 676–685.
Daryadi, D., dan Ardian, A. (2017). Pengaruh Pemberian Kompos Ampas Tahu dan Pupuk NPK terhadap Pertumbuhan Bibit Kakao (Theobroma cacao L.). Jom Faperta. 4(2): 1–14.
Direktorat Jenderal Perkebunan. (2019). Statistik Perkebunan Indonesia 2018-2020. Jakarta: Sekretariat Direktorat Jenderal Perkebunan.
Ferry, Y., dan Rusli, R. (2014). Pengaruh Dosis Mikoriza dan Pemupukan NPK terhadap Pertumbuhan dan Produksi Kopi Robusta di Bawah Tegakan Kelapa Produktif. Jurnal Penelitian Tanaman Industri. 20(1): 27–34.
Herman, W., dan Salamah, U. (2020). Peranan Kombinasi Biochar Sekam Padi dan Mikoriza terhadap Pertumbuhan Jagung Manis (Zea mays var. Saccharata Sturt) di Entisols. In Prosiding Webinar Nasional Series: Sistem Pertanian Terpadu dalam Pemberdayaan Petani di Era New Normal (pp. 159–167).
Irawan, A., dan Kafiar, Y. (2015). Pemanfaatan Cocopeat dan Arang Sekam Padi sebagai Media Tanam Bibit Cempaka Wasian (Elmerrilia ovalis). In Prosiding Seminar Nasional Masyarakat Biodiversitas Indonesia : Masyarakat Biodiversitas Indonesia (Vol. 1, pp. 805–808). Manado.
Kamal, M. I., Syamsuddin, S., dan Syafruddin, S. (2020). Pengaruh Jenis Mikoriza terhadap Pertumbuhan dan Hasil Beberapa Varietas Cabai Merah (Capsicum annuum L.) pada Tanah Andisol Lembah Seulawah Aceh Besar. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pertanian. 5(2): 61–70.
Muliawan, L. (2009). Pengaruh Media Semai terhadap Pertumbuhan Pelita (Eucalyptus pellita F.Muell). Institut Pertanian Bogor, Bogor.
Mulyani, C., Saputra, I., dan Kurniawan, R. (2018). Pengaruh Media Tanam dan Limbah Organik terhadap Pertumbuhan Kakao (Theobroma cacao L.). Jurnal Agrosamudra. 5(2): 1–14.
Nasrullah, N., Nurhayati, N., dan Marliah, A. (2018). Pengaruh Dosis Pupuk NPK (16:16:16) dan Mikoriza terhadap Pertumbuhan Bibit Kakao (Theobroma cacao L.) pada Media Tumbuh Subsoil. Jurnal Agrium. 12(2): 56–64.
Nurmasyitah, N., Syafruddin, S., dan Sayuthi, M. (2013). Pengaruh Jenis Tanah dan Dosis Fungi Mikoriza Arbuskular pada Tanaman Kedelai terhadap Sifat Kimia Tanah. Jurnal Agrista. 17(3): 103–110.
Oktafitria, D. W. I., Febriyantiningrum, K., Jadid, N., Nurfitria, N. I. A., Rahmadani, F., Amrullah, A., dan Hidayati, D. (2019). Short Communication: Assessment of Reclamation Success of Former Limestone Quarries in Tuban, Indonesia, Based on Soil Arthropod Diversity and Soil Organic Carbon Content. Biodiversitas. 20(6): 1743–1747.
Posta, K., dan Duc, N. H. (2020). Benefits of Arbuscular Mycorrhizal Fungi Application to Crop Production Under Water Scarcity. Godollo: Drought Detection and Solutions.
Pranata, A. (2010). Meningkatkan Hasil Panen dengan Pupuk Organik. Jakarta: PT. Agromedia Pustaka.
Prasetyo, R. (2014). Pemanfaatan Berbagai Sumber Pupuk Kandang sebagai Sumber N dalam Budidaya Cabai Merah (Capsicum annum L.) di Tanah Berpasir. Planta Tropika. 2(2): 125–132.
Pulungan, A. S. S. (2018). Tinjauan Ekologi Fungi Mikoriza Arbuskula. Jurnal Biosains. 4(1): 17–22.
Puspitasari, D., Purwani, K. I., dan Muhibuddin, A. (2012). Eksplorasi Vesicular Arbuscular Mycorrhiza (VAM) Indigenous pada Lahan Jagung di Desa Torjun, Sampang Madura. Jurnal Sains Dan Seni ITS. 1(1): 19–22.
Rini, M. V., Suharjo, R., Wibowo, L., Irvanto, D., dan Ariyanto, A. (2021). Seleksi Empat Jenis Fungi mikoriza Arbuskular pada Bibit Kelapa Sawit yang Ditanam pada Tanah Histosol. Menara Perkebunan. 89(1): 8–16.
Sasli, I., dan Ruliansyah, A. (2012). Pemanfaatan Mikoriza Arbuskula Spesifik Lokasi untuk Efisiensi Pemupukan pada Tanaman Jagung di Lahan Gambut Tropis. Agrovigor. 5(2): 65–74.
Simanungkalit, R. D. ., Suriadikarta, D. A., Saraswati, R., Setyorini, D., dan Hartatik, W. (2006). Pupuk Organik dan Pupuk Hayati. Bogor: Balai Besar Litbang Sumberdaya Lahan Pertanian Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian.
Smith, S. E., dan Read, D. J. (2008). Mycorrhizal Symbiosis. New York: Elsevier.
Sudarto, Y., dan Rachman, A. K. (2016). Bertanam Okra. Yogyakarta: PT. Kanisius Media.
Syafruddin, S. (2017). Growth and Yield of Chili Pepper (Capsicum annuum L.) on the Growing Media of Entisol Aceh Using Various Endomycorrhizae. International Journal of Agricultural Research. 12(1): 36–40.
Syafruddin, S., dan Efendi, E. (2012). Effect of Provisioning Bacterial Isolates and NP Fertilization on Total Microorganism and Degradation Level of Contaminated Inceptisol Soil. International Journal of Agricultural Research. 7(9): 449–456.
Syafruddin, S., Syakur, S., dan Arabia, T. (2016). Propagation Techniques of Mycorrhizal Bio-fertilizer with Different Types of Mycorrhiza Inoculant and Host Plant in Entisol Aceh. International Journal of Agricultural Research. 11(2): 69–76.
Wahyu, E. R., Purwani, K. I., Nurhatika, S., Biologi, J., Matematika, F., Alam, P., dan Sepuluh, I. T. (2013). Pengaruh Glomus fasciculatum pada Pertumbuhan Vegetatif Kedelai yang Terinfeksi Sclerotium rolfsii. Jurnal Sains Dan Seni Pomits. 2(2): 64–68.
Zaenuddin, Z. (2012). Klasifikasi Tanah Dasar Teori bagi Peneliti Tanah dan Pelaksaan Pertanian di Indonesia. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.
DOI: https://doi.org/10.17969/jimfp.v8i4.27157
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2023 Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pertanian
JIM Agribisnis|JIM Agroteknologi|JIM Peternakan|JIM Teknologi Hasil Pertanian|JIM Teknik Pertanian|
JIM Ilmu Tanah|JIM Proteksi Tanaman|JIM Kehutanan
E-ISSN: 2614-6053 | 2615-2878 | Statistic | Indexing | Citation | Dimensions
Alamat Tim Redaksi:
Fakultas Pertanian,Universitas Syiah Kuala
Jl. Tgk. Hasan Krueng Kalee No. 3, Kopelma Darussalam,
Banda Aceh, 23111, Indonesia.
Email:jimfp@usk.ac.id