Produksi Kopi Arabika (Coffea arabica L.) Umur 9 Tahun akibat Pemberian Beberapa Jenis Kompos Bahan Baku Lokal di Kecamatan Timang Gajah Kabupaten Bener Meriah
Abstract
Abstrak. Kopi arabika merupakan salah satu jenis kopi yang dikembangkan di Kabupaten Bener Meriah. Pertanian organik menjadi salah satu sistem pertanian yang digunakan masyarakat di Kabupaten Bener Meriah. Sebagian petani kurang memahami budidaya kopi organik yang tepat, hal ini menyebabkan tanaman kopi memiliki kandungan hara yang rendah sehingga tidak dapat berproduksi secara maksimal. Salah satu alternatif yang bisa digunakan yaitu pemberian kompos dengan memanfaatkan bahan baku lokal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian beberapa jenis kompos bahan baku lokal terhadap produksi kopi arabika Kecamatan Timang Gajah Kabupaten Bener Meriah. Bahan yang digunakan yaitu tumbuhan gulma Tithonia diversifolia, Lamtoro, dan limbah biji kopi. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) non Faktorial yang terdiri dari 7 perlakuan dan 3 ulangan sehingga terdapat 21 tanaman kopi arabika sampel yang diamati setelah pemberian kompos dengan dosis 12,5 kg pohon-1. Perlakuan yang digunakan terdiri dari: kompos T. diversifolia, kompos Lamtoro, kompos Kulit Biji Kopi, kompos T.diversifolia + Lamtoro, kompos T. diversifolia + Kulit Biji Kopi dan kompos Lamtoro + Kulit Biji Kopi. Penelitian ini dilaksanakan di University Farm Stasiun Riset Bener Meriah, Desa Mekar Ayu, Kecamatan Timang Gajah, Kabupaten Bener Meriah. Parameter yang diamati yaitu Jumlah cabang produktif, Jumlah dompol per cabang, Jumlah dompol per pohon, Jumlah buah per dompol, jumlah buah per pohon dan Berat buah merah (gelondong). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian beberapa jenis kompos bahan baku lokal tidak berpengaruh nyata terhadap parameter jumlah cabang produktif, jumlah dompol per cabang, jumlah dompol per pohon, jumlah buah per dompol, jumlah buah per pohon (gelondong), berat buah kopi merah (gelondong).
Production of Arabica Coffee (Coffea arabica L.) Aged 9 Years Due to the Provision of Some Types of Compost Local Raw Materials
Abstract. Arabica coffee is one type of coffee developed in Bener Meriah Regency. Organic farming is one of the agricultural systems used by the community in Bener Meriah Regency. Some farmers do not understand proper organic coffee cultivation, this causes coffee plants to have low nutrient content so they cannot produce optimally. One alternative that can be used is composting by utilizing local raw materials. This study aims to determine the effect of giving several types of local raw material compost to the production of Arabica coffee, Timang Gajah District, Bener Meriah Regency. The materials used were Tithonia diversifolia plant, Lamtoro, and coffee bean waste. This study used a non-factorial randomized block design (RAK) consisting of 7 treatments and 3 replications so that there were 21 samples of arabica coffee plants observed after composting with a dose of 12,5 kg trees-1. The treatments used consisted of: T. diversifolia compost, Lamtoro compost, Coffee Bean Shell compost, T. diversifolia + Coffee Bean Shell, and Lamtoro compost + Coffee Bean Shell. This research was conducted at the University Farm Bener Meriah Research Station, Mekar Ayu Village, Timang Gajah District, Bener Meriah Regency. The parameters observed were the number of productive branches, the number of bunch per branch, the number of bunch per tree, the number of fruit per bunch, the number of fruit per tree (gelondong), and the weight of the red fruit (gelondong). The results showed that the application of several types of local raw material compost had no significant effect on the parameters of the number of productive branches, the number of bunch per branch, the number of stump per tree, the number of fruit per bunch, the number of fruit per tree (gelondong), the weight of red coffee berries (gelondong).
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Asis, Ardiansyah, R., Jaya, R., dan Ishar. 2020. Peningkatan produktivitas kopi arabika gayo 1 dan ii berbasis aplikasi biourine dan biokompos. Jurnal Ilmu Pengetahuan Indonesia (JIPI). 25 (4): 493-502.
Badan Standarisasi Nasional (BSN). SNI 19-7030-2004. Spesifikasi Kompos dari Sampah Organik Domestik. Jakarta.
Budi, S., dan Sasmita, S. 2015. Ilmu dan Implementasi Kesuburan Tanah. UMM Press, Malang.
Chen, R., Song, S., Li, X., Liu, H., and Huang, D. 2013. Phosphorus deficiency restricts plant growth but induces pigment formation in the flower stalk of Chinese Kale. Journal Horticulture, Environment and Biotechnology. 54 (3): 243-248.
Dias, K, G, L., Neto, A, E, F., dan Guimaraes, P, T, G., 2015. Coffee yield and phosphate nutrition provided to plants by various phorporus sources and levels. Cienc. Agrotec., Lavras. 39 (2): 110-120.
Dinas Pertanian dan Perkebunan Aceh. 2019. Kopi Gayo Kopi Organik dengan Kualitas Terbaik. Haba Tani, Edisi II, Aceh.
Direktorat Jenderal Perkebunan. 2018. Outlock 2017 Komoditas Pertanian Sub Sektor Perkebunan Kopi. Kementerian Pertanian. Jakarta.
Hifnalisa., Jufri, Y., dan Manfarizah. 2020. Pemanfaatan Bahan Organik Insitu untuk Meningkatkan Kandungan Hara Tanah Andisol dan Tanaman Kopi Arabika yang dikelola secara Organik di Kabupaten Bener Meriah. Fakultas Pertanian, Universitas Syiah Kuala, Banda Aceh.
Kanan, L. S. 2008. Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Kopi Arabika Kate dengan Penggunaan Mulsa, Frekuensi Pemangkasan dan Paket Pemupukan. Universitas Hasanuddin, Makassar.
Mawardi, S., Retno, H., Aris, W., Soekadar, W., dan Yusianto, 2008. Budidaya dan Pengolahan Kopi Arabika Gayo. Pusat Penelitian Kopi dan Kakao, Aceh.
Menteri Pertanian Republik Indonesia. 2019. Keputusan Menteri Pertanian Republik Indonesia. Menteri Pertanian Republik Indonesia, Jakarta.
Nurhayati, Jamil, A., dan Anggraini, R. S. 2011. Potensi limbah pertanian sebagai pupuk organik lokal di lahan kering dataran rendah iklim basah. Iptek Tanaman Pangan. 6 (2): 193-202.
Priyono dan Sumirat, U. 2012. Genetic analysis of yield components based on the three controlled hybrid populations in the Robusta Coffee (Coffea canephora P.). Journal of Agricultural Science and Technology. 2 (4B): 438-447.
Purba, O.M., Toekidjo., dan Prajitno, J. 2011. Produktivitas Kopi Arabika Rakyat (Coffea arabica L.) di Kecamatan Raya Kabupaten Simalungun. Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta.
Setyorini, D., Saraswati, R., dan Anwar, E. K. 2006. Kompos. Pupuk organik dan Pupuk Hayati. BBSDLP-Badan Litbang Pertanian. 11-40.
Winarso, G. 2005. Kesuburan Tanah Dasar Kesehatan dan Kualitas Tanah. Penerbit Gaya Media,Yogyakarta.
DOI: https://doi.org/10.17969/jimfp.v7i2.20101
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2022 Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pertanian
JIM Agribisnis|JIM Agroteknologi|JIM Peternakan|JIM Teknologi Hasil Pertanian|JIM Teknik Pertanian|
JIM Ilmu Tanah|JIM Proteksi Tanaman|JIM Kehutanan
E-ISSN: 2614-6053 | 2615-2878 | Statistic | Indexing | Citation | Dimensions
Alamat Tim Redaksi:
Fakultas Pertanian,Universitas Syiah Kuala
Jl. Tgk. Hasan Krueng Kalee No. 3, Kopelma Darussalam,
Banda Aceh, 23111, Indonesia.
Email:jimfp@usk.ac.id