Pengaruh Lama Fermentasi Pada Kombinasi Liter Ayam, Serbuk Kayu Pinus dan Eceng Gondok Terhadap Kualitas Pupuk Organik

umar azhari, M Aman Yaman, Allaily Allaily

Abstract


Abstrak. pupuk organik adalah pupuk yang berasal dari tanaman atau hewan yang terdiri atas suatu bahan organik yang sudah melalui proses rekayasa,,dapat berbentuk padat atau cair yang digunakan sebagai penyuplai bahan organik untuk memperbaiki sifat biologi, kimia, dan fisik tanah. Pupuk organik yang berasal dari pupuk kandang terdapat unsur hara yang bervariasi tergantung pada jenis ternak, usia ternak, kesehatan ternak dan makanan ternak. Pupuk kandang adalah pupuk organik yang manghasilkan C-organik, N-total yang tinggi dan mudah terdekomposisi. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri atas 4 (empat) perlakuan yaitu P0 = 0  minggu fermentasi, P1 = 2 minggu fermentasi, P2 = 4 minggu fermentasi, dan P3 = 6 minggu fermentasi, dengan 4 (empat) kali ulangan. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan ANOVA (Analysis of Variance), jika terdapat perbedaan yang nyata maka dilanjutkan dengan uji Uji Beda Nyata Terkecil (BNT). Hasil penelitian menunjukan bahwa lama fariasi tidak berpengaruh nyata (P>0,05) terhadap kualitas pupuk organik.


Keywords


Pupuk organik, liter ayam, serbuk kayu pinus, eceng gondok, lama fermentasi ; Organic fertilizer, liter of chicken, pine wood powder, water hyacinth, long fermentation.

Full Text:

PDF

References


Komarayati, S. 1996. Pemanfaatan Serbuk gergaji Limbah Industri Sebagai Kompos. Buletin Penelitian Hasil Hutan Vol. 14 No. 9: 337-343.

Muhtar, A. 2008. Penggunaan Tanaman Eceng Gondok Sebagai Pre-Teratman Pengolahan Air Minum Pada Air Selokan Mataram. Tugas Akhir Strata-1 Teknik Lingkungan : Tugas akhir Tidak Diterbitkan. Yogyakarta : UII.

Steel, R. G. D and J. H. Torrie. 1990. Prinsip dan Prosedur Statistik. Suatu Pendekatan Biometrik. Alih Bahasa Ir. B. Soemantri. Ed II. Gramedia Jakarta, Jakarta.

Djuarni, N. 2005. Cara Cepat Membuat Kompos. Agromedia Pustaka. Jakarta.

Wahyono, S., F. L. Sahwan, dan Suryanto, F. 2011. Membuat Pupuk Organik Granul dari ​Aneka Limbah. PT. Argomedia Pustaka. Jakarta.

Marlina, E. T. 2009. Biokonservasi Limbah Industri Peternakan. Bandung: Universitas Padjajaran PRESS.

Beales, N. 2004. Adaptation of Microorganisms to Cold Temperatures, Weak Acid Preservatives, Low pH, and Osmotic Stress: A Review. Comprehensive Reviews in Food Science and Food Safety, 3, 1-20.

Kurniawan, D. Kumalaningsih, S. Mayang, N. S. S. 2009. Pengaruh Volume Penambahan Effective Microorganism 4 (EM4) 1% dan Lama Fermentasi Terhadap Kualitas Pupuk Bokashi dari Kotoran Kelinci dan Limbah Nangka. Jurnal Industrial. Fakultas Teknik Pertanian Universitas Brawijaya. Vol 2 No. 1: 57 – 66.

Widarti, et al. 2015. Pengaruh Rasio C/N Bahan Baku Pada Pembuatan Kompos dari Kubis Dan Kulit pisang. Universitas Mulawarman. Samarinda.

Yaman, M. A. 2019. Teknologi Penanganan, Pengolahan Limbah Ternak dan Hasil ​Samping Peternakan. Syiah Kuala University Press.

Pandebesie, E.S. 2013.Pengaruh Penambahan Sekam Pada Proses Pengomposan Sampah Domestik. Jurnal Lingkungan Tropis, 2013, 6(1), 31 – 40.




DOI: https://doi.org/10.17969/jimfp.v6i3.17683

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2021 Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pertanian

 


JIM Agribisnis|JIM Agroteknologi|JIM Peternakan|JIM Teknologi Hasil Pertanian|JIM Teknik Pertanian|
JIM Ilmu Tanah|JIM Proteksi Tanaman|JIM Kehutanan


E-ISSN: 2614-6053 2615-2878 Statistic Indexing | Citation | Dimensions


Alamat Tim Redaksi:
Fakultas Pertanian,Universitas Syiah Kuala
Jl. Tgk. Hasan Krueng Kalee No. 3, Kopelma Darussalam,
Banda Aceh, 23111, Indonesia.
Email:jimfp@usk.ac.id