GAMBARAN TUGAS CAREGIVER DALAM MERAWAT ANGGOTA KELUARGA DENGAN GANGGUAN PERSEPSI SENSORI: HALUSINASI

cut rita maharani, Syarifah rauzatul Jannah

Abstract


Keluarga merupakan faktor penting yang menentukan berhasil tidaknya asuhan keperawatan yang diberikan. Kemampuan keluarga dalam merawat anggota dengan halusinasi seperti mampu mengenal masalah, mengambil keputusan, menggunakan fasilitas kesehatan dan memodifikasi lingkungan mempengaruhi kekambuhan pasien. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui gambaran tugas caregiver dalam merawat anggota keluarga dengan gangguan persepsi sensori: halusinasi di Kecamatan Banda Raya, Banda Aceh. Desain penelitian ini adalah deskriptif dengan pendekatan cross sectional.Penelitian dilakukan di Kecamatan Banda Raya Banda Aceh pada tanggal 5 hingga 6 Juni 2018 dengan bantuan 4 enumerator. Jumlah responden sebanyak 96 responden diambil menggunakan teknik purposive sampling. Pengumpulan data penelitian ini menggunakan kuisioner yang dikembangkan sendiri oleh peneliti. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besartugas caregiver berada pada kategori tinggi yaitu sebanyak 84 responden (87,5%).Dari hasil penelitian disarankan kepada Puskesmas Banda Raya untuk meningkatkan penyuluhan kepada keluarga dan masyarakat dalam merawat anggota keluarga dengan gangguan persepsi sensori sehingga memberikan pemahaman yang baik dan menghilangkan stigma negatif.


Full Text:

PDF

References


Chan, S. W. (2011). Global perspective of burden of family caregivers for persons with schizophrenia.Arch PsychiatrNurs, 25, 339–349. http://dx.doi.org/10.1016/j.apnu.2011.03.008.

Friedman, M. (2010). Buku Ajar Keperawatan Keluarga: Riset, Teori, dan Praktek. Ed. 5. Jakarta: EGC

Gusdiansyah, E. (2016). Pengaruh Psikoedukasi Keluarga terhadap Klien dan Kemampuan Klien Perilaku Kekerasan dan Kemampuan Keluarga dalam Merawat di Rumah. TESIS. Diakses dari http://www.scholar.unand.ac.id.

Kemenkes RI. (2013). Laporan Hasil Riset Kesehatan Dasar. Diakses dari www.depkes.go.id

Notoatmodjo, S. (2007).Ilmu Kesehatan Masyarakat (IKM). Jakarta :Rineka Cipta.

Notoatmodjo, S. (2012).Metodelogi Penelitian Kesehatan. Jakarta :Rineka Cipta

Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas). (2016). Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementerian RI tahun 2016. Diakses: dari http://www.depkes.go.id/resources/download/general/Hasil%20Riskesdas%20 2013.pdf.

Risnawati, D., Pamungkas, I.Y., &Suwarni, A., (2014). HubunganPeran Serta Keluarga Pasien Gangguan Jiwa dengan Perawatan Pasca Hospitalisasi di Desa Gedangan Grogol Sukoharjo. Jurnal Ilmu Keperawatan Indonesia. 7(2):103-10. http://id.portalgaruda.org/?ref=browse&mod=viewarticle&article=332838.

Sari,H.,&Fina,F.(2017). Dukungan Keluarga Dalam Mencegah Kekambuhan Pasien Skizofrenia Di Poliklinik Rawat Jalan RSJ Aceh. Idea Nursing Journal. 2(3):176-86. http://www.jurnal.unsyiah.ac.id/INJ/article/view/6380.

Videbeck, S. L. (2010). Buku Ajar Keperawatan Jiwa (Psychiatric Mental Health Nursing). Jakarta: EGC

WHO. (2013). The world health report 2013. http://www.who.int/whr/2013/en/index.html

World Federation of Mental Health. (2010). Caring for the caregiver: Why your mental health matters when you are caring for others. Woodbridge, USA: World Federation of Mental Health (WFMH).


Refbacks

  • There are currently no refbacks.



JIM FKEP

JURNAL ILMIAH MAHASISWA FAKULTAS KEPERAWATAN

ISSN (Online) : 2716-3555

Fakultas Keperawatan, Universitas Syiah Kuala

Jl. Tgk. Tanoh Abee, Darussalam, Banda Aceh 23111,

Phone/Fax. Telp: +62651 7555249.

e-mail:jim.fkep@usk.ac.id