PELAKSANAAN KOMUNIKASI TERAPEUTIK PADA PASIEN GANGGUAN JIWA

elidarwati elidarwati, hasniah hasniah

Abstract


Pasien yang mengalami gangguan jiwa memerlukan perawatan dari seorang perawat, pelaksanaan asuhan keperawatan memerlukan komunikasi terapeutik untuk menciptakan hubungan antara perawat dengan pasien. Tujuan Penelitian untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi pelaksanaan komunikasi terapeutik pada pasien gangguan jiwa di  Rumah Sakit Jiwa Pemerintah Aceh Tahun 2017. Metodelogi Penelitian deskriptif koleratif, pengumpulan data dilaksanakan mulai tanggal 20 s/d 24 Juli 2017. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh perawat pelaksana yang bertugas di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Jiwa Pemerintah Aceh, teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan proportional random sampling, dan data diolah manual. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi komunikasi terapeutik dalam pemberian asuhan keperawatan ditinjau dari persepsi perawat berada pada kategori baik yaitu 41 responden (68,3%), ditinjau dari emosi rata-rata berada pada kategori  baik dan kurang sebanyak 30 responden (50%), ditinjau dari  latar belakang sosial budaya berada pada kategori kurang sebanyak 31 responden (51,7%), ditinjau dari  pengetahuan berada pada kategori baik sebanyak 35 responden (58,3%), ditinjau dari peran berada pada kategori baik sebanyak 37 responden (61,7%). Kesimpulan persepsi, emosi, latar belakang sosial budaya, pengetahuan dan peran mempengaruhi pelaksanaan komunikasi. Saran kepada perawat yang memiliki persepsi kurang, emosi kurang, latar belakang sosial budaya kurang, pengetahuan kurang dan peran perawat kurang agar meningkatkan persepsi, emosi, latar belakang sosial budaya, pengetahuan dan peran perawat yang baik dalam melakukan komunikasi terapeutik.


Full Text:

PDF

References


Damaiyanti, M. (2008). Komunikasi Terapeutik dalam Praktik Keperawatan, Edisi 1., Bandung: PT. Refika Aditama

Diana, (2006) Hubungan Pengetahuan Komunikasi Terapeutik Terhadap Kemampuan Komunikasi Perawat Dalam Melaksanakan Asuhan Keperawatan Di Rumah Sakit Elisabeth Purwokerto. Program sarjana Keperawatan, Universitas Jenderal Soedirman (dikutip tanggal 23 Februari 2017).

Hadi, (2015). Hubungan Antara Komunikasi Terapeutik Perawat Dengan Tingkat Kepuasan Pasien di Puskesmas Dukun Magelang.

Mustika, (2013). Efektifitas Komunikasi Terapeutik Terhadap Perilaku Kekerasan pada Pasien Skizoprenia di Rumah Sakit Marzoeki Mahdi Bogor. Bandung : Program Studi Keperawatan Bogor. Politeknik Kemenkes Bandung.

Notoatmodjo, S. (2011). Kesehatan Masyarakat Ilmu dan Seni, Jakarta : Rhineka Cipta.

Prabowo, (2016). Konsep dan Aplikasi Asuhan Keperawatan Jiwa. Jakarta : Nuha Medika.

Purwaningsih & Karlina, (2016). Asuhan Keperawatan Jiwa Dilengkapi terapi Modalitas dan Standar Operating Procedur (SOP). Jakarta : Nuha Medika.

Purwanto, (2006). Komunikasi untuk Perawat, Edisi 3., Jakarta: EGC

Rikesdas, (2007). Rikesdas. Jakarta : Badan Penelitian Dan Pengembangan Kesehatan Kementerian Kesehatan RI.

Rikesdas, (2013). Rikesdas. Jakarta : Badan Penelitian Dan Pengembangan Kesehatan Kementerian Kesehatan RI.

Rima, (2010). Faktor-faktor yang berhubungan dengan pelaksanaan komunikasi terapeutik oleh perawat di Irna B Bedah RSUP dr. M. Djamil Padang. Program Studi Keperawatan Politeknik Kesehatan Kementrian Kesehatan Yogyakarta.

Stuart, (2013). Prinsip dan Praktik Keperawatan Kesehatan Jiwa Stuart. Edisi Indonesia. Jakarta: Elsevier.

Suryani, (2015). Komunikasi Terapeutik : Teori Dan Praktik . Jakarta: EGC.

Widianingsih (2013). Gambaran Pelaksanaan Komunikasi Terapeutik Perawat dengan Pasien Halusinasi Pendengaran di Rumah Sakit Jiwa Daerah PEMPROVSU. Medan : Universitas Sumatera Utara.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.



JIM FKEP

JURNAL ILMIAH MAHASISWA FAKULTAS KEPERAWATAN

ISSN (Online) : 2716-3555

Fakultas Keperawatan, Universitas Syiah Kuala

Jl. Tgk. Tanoh Abee, Darussalam, Banda Aceh 23111,

Phone/Fax. Telp: +62651 7555249.

e-mail:jim.fkep@usk.ac.id