HUBUNGAN STATUS GIZI DENGAN PERKEMBANGAN ANAK USIA TODDLER DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS INDRAPURI ACEH BESAR

aiya maqfirah, nurlela hasan

Abstract


Perkembangan yang optimal memerlukan asupan gizi yang seimbang terutama pada anak usia 1-3 tahun (toddler). Asupan gizi yang kurang, dapat mengakibatkan status gizi anak usia toddler tidak normal (gizi kurang). Akibatnya, anak usia toddler akan mengalami masalah pada perkembangan toddler. Penelitian ini bertujuan untukmengetahui hubungan gizi dengan perkembangan anak usiatoddlerdi Wilayah kerja Puskesmas Indrapuri Kabupaten Aceh Besar. Jenis penelitian ini descriptive correlative dengan desain penelitian cross sectional study. Responden dalam penelitian ini adalah anak usia toddler yang ada di wilayah kerja Puskesmas Indrapuri sebanyak 80 orang yang diperoleh dengan metode counsecutive sampling.Pengumpulan data dilakukan selama 7 hari yaitu tanggal 21-27 Juli 2017 di wilayah Kerja Puskesmas Indrapuri.Penelitian dilakukan setelah mendapatkan surat lulus uji etik yang bertujuan untuk melindungi dan menjamin kerahasiaan responden. Alat pengumpulan data  dalam penelitian menggunakan perhitungan tabel status gizi PB/BB (usia 12-24 bulan) dan TB/BB (usia 24-36 bulan),sedangkan untuk penilaian perkembangan anak menggunakan kuesioner baku Kuesioner Pra Skrinning Perkembangan (KPSP).Datadianalisisdenganmenggunakan statistik Chi-square denganconfidence interval95%danalpha(α)0,05.Pengujianhipotesa jikap-value>nilaiα maka hipotesanull(Ho)diterima.Hasilanalisabivariatmenunjukkanbahwaada hubungan antarastatus gizi dengan perkembangan anak usia toddler di wilayah kerja Puskesmas Indrapuri(P=0,002, P<α). Berdasarkan hasil penelitian ini disarankan agar petugas kesehatan lebih aktif dalam memberikan pendidikan kesehatan khususnya mengenai perkembangan anak usia toddler dan nutrisi yang seimbang karena anak sedang berada dalam masa pertumbuhan dan perkembangan yang pesat sehingga penyimpangan perkembangan dapat di atasi.


Full Text:

PDF

References


Almatsier, S. (2005). Prinsip Dasar Ilmu Gizi.Jilid Pertama. Edisi Pertama, Jakarta: EGC.

Budiarto.(2002). Biostatistik Untuk Kedokteran dan Kesehatan Masyarakat. Bandung: EG

Chandra, B. (2009). Biostatistik Untuk Kedokteran dan Kesehatan. Jakarta: EGC.

Data Indonesia. (2015). Profil Kesehatan Indonesia 2014. Jakarta: Kementrian Kesehatan Republik Indonesia

Data Puskesmas Indrapuri Aceh Besar (2017)

Depkes RI. (2005). Pedoman Pelaksanaan Stimulasi, Deteksi dan Intervensi Dini Tumbuh Kembang Anak Ditingkat Pelayanan Kesehatan Dasar. Jilid Pertama. Edisi Pertama, Jakarta: Depkes RI

Desfita. (2007). Hubungan Status Gizi Dengan Perkembangan Mental dan Psikomotor Anak Usia 12 sampai 24 Bulan di Daerah Endemis Gaki. Tesis

Dewi, P. P. Nyoman, N. Ribek, N, I. Sumarni, M. (2013).Hubungan Status Gizi dengan Tingkat Perkembangan Usia toddler (12-36 Bulan) di Kelurahan Sanur Wilayah Kerja Puskesmas II Denpasar Selatan. Program Studi Ilmu Keperawatan, Fakultas Kedokteran, Universitas Udayana.

Dinas kesehatan Kabupaten. (2012). Profil Kesehatan Aceh Besar.

Dinas kesehatan Propinsi. (2014). Profil Kesehatan Aceh.

Eniharyati. (2008). Kesehatan dan Gizi Anak. Diakses tanggal 27 Juli 2017.

Fikriyanti, M. (2013).Perkembangan Anak Usia Emas (Golden Age). Yogyakarta: Laras Media Prima

Hassam. (2010). Assessment of Nutrional and Developmental Status of 1-5 Year Old Children in an Urban Union Council of Abbotabad.Jurnal Ayub Medical Collumn Abbotabbad.

Megawangi. (2009). Ilmu Kesehatan Keluarga. Bogor: IPB Press

Notoadmodjo. (2003). Pendidikan dan Prilaku Kesehatan.Jakarta: Rineka Cipta

___________. (2010). Metodologi Penelitian Kesehatan.Jakarta: Rineka Cipta

Sani, N. (2015). Hubungan Asupan Gizi Terhadap Perkembangan Motorik Kasar Pada Anak Usia 6-18 Bulan Di Kelurahan Pamulang Barat Kecamatan Pamulang. STIKES Telogorejo Semarang.

Santoso, S. (2004).Kesehatan dan Gizi. Jakarta: Rineka Cipta

Soetjiningsih. (2005) .Tumbuh Kembang Anak. Jakarta: Sagung Seto.

__________. (2008). IlmuTumbuh Kembang Anak dan Remaja. Jakarta: Sagung Seto

Suhardjo. (2003). Berbagai Cara Pendidikan Gizi. Jakarta: Buku Kedokteran. EGC

Suherman.(2005). Pertumbuhan dan Perkembangan Anak. Semarang: Undip

Supariasa, I.(2005). Prinsip-Prinsip Dasar Ilmu Gizi.Jakarta: EGC

__________. (2008). IlmuTumbuh Kembang Anak dan Remaja. Jakarta: Sagung Seto

Syah. (2003). Psikologi Pendidikan.Jilid Pertama. Edisi Pertama. Jakarta: Rineka Cipta

Tanuwidjaya.(2003). Konsep Tumbuh Kembang. Jakarta: Rineka Cipta.

Wartonah.(2006). Pemeliharaan Bayi dan Balita. Jakarta: Bharata Karya Aksara

WHO. Unicef.(2012). Nursing Pediatrik (Sixth Edition). New York

Zaviera, F. (2008).Mengenali dan Memahami Tumbuh Kembang Anak. Jogjakarta: Katahati.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.



JIM FKEP

JURNAL ILMIAH MAHASISWA FAKULTAS KEPERAWATAN

ISSN (Online) : 2716-3555

Fakultas Keperawatan, Universitas Syiah Kuala

Jl. Tgk. Tanoh Abee, Darussalam, Banda Aceh 23111,

Phone/Fax. Telp: +62651 7555249.

e-mail:jim.fkep@usk.ac.id