ASUHAN KEPERAWATAN PADA BAYI DENGAN PATENT DUCTUS ARTERIOSUS DI NICU : SUATU STUDI KASUS
Abstract
Kelainan kongenital seperti Penyakit Jantung Bawaan (PJB) adalah cacat lahir yang paling umum terjadi dan merupakan penyebab utama terjadinya morbiditas dan mortalitas pada bayi baru lahir. Secara global, kejadian penyakit jantung bawaan dilaporkan 8-10 dari 1000 kelahiran pada hampir semua negara dan terdapat 5-10% angka kejadian Patent Ductus Arteriosus (PDA) pada penyakit jantung bawaan tanpa memperhitungkan bayi prematur. Di Indonesia, tingkat kelahiran mencapai 4 juta per tahun, sehingga kejadian penyakit jantung bawaan atau kelainan jantung kongenital dapat diperkirakan mencapai 32-40 ribu per tahun. Tujuan karya tulis ilmiah ini adalah mengetahui asuhan keperawatan pada bayi Ny. J dengan Patent Ductus Arteriosus di ruang NICU Rumah Sakit Umum Daerah dr. Zainoel Abidin Banda Aceh. Metode yang digunakan dalam penyusunan karya tulis ilmiah ini adalah deskriptif dengan metode pendekatan studi kasus pada salah satu neonatus dengan PDA di ruang NICU. Diagnosis keperawatan yang muncul pada kasus ini adalah pola napas tidak efektif, gangguan pertukaran gas, penurunan curah jantung, defisit nutrisi dan risiko infeksi. Intervensi yang diberikan berdasarkan Standar Intervensi Keperawatan Indonesia (SIKI) yang terdiri dari intervensi observasi, terapeutik dan kolaborasi. Evaluasi menunjukkan bahwa masalah gangguan pertukaran gas teratasi, pola napas tidak efektif teratasi sebagian, penurunan curah jantung teratasi sebagian, defisit nutrisi teratasi sebagian dan risiko infeksi teratasi sebagian.
Full Text:
PDFReferences
Amelia, P. (2019). Patent Ductus Arteriosus (PDA). Departemen Ilmu Kesehatan Anak. Fakultas Kedokteran. Universitas sumatera Utara
Askari AT, Messerli AW. (2019). Cardiovascular Hemadynamics: An Introductory Guide. 2nd ed. Boston USA. Springer.
Asmarini, T. A. & Rahman, L. A. (2020). Continous Positive Airway Pressure/ CPAP pada kasus kegawatan nafas pada bayi baru lahir : sebuah tinjauan literatur. Jurnal Keperawatan. 10(1)
Dimiati, H., & Fasli, R. (2018). The Role of Acetaminophen in Patent Ductus Arteriosus Closure. Indonesian Journal of Cardiology. Vol. 39, 128-138
Garcia-Robles A., Navarro A. G., Martín M. M. S., Quiles M. J. P., Llorca A. P., Poveda-Andres J. L. (2020). Paracetamol vs. ibuprofen in preterm infants with hemodynamically significant patent ductus arteriosus: a non-inferiority randomized clinical trial protocol. Front Pediatri ; 8:1-10.
Glassford, N. J., & Bellomo R. (2017). Albumin administration in sepsis the case for and against. Intensive Care J Med. 17(1):36-43.
Hendiyani, R., Arozal, W., & Ramadaniati, H. U. (2021). Evaluasi penggunaan antibiotik pada pasien sepsis neonatus di Rumah Sakit X Purwakarta. Jurnal Farmasi dan Ilmu Kefarmasian Indonesia. 8(3)
Jalaluddin, S., Faradilah, A. & Larasati, I. (2019). Laporan kasus: dilemma tumbuh kejar nutrisi pada anak dengan penyakit jantung bawaan. Alami Journal. 3(2), 1-5
Jansen, S. J., Lopriore, E., Beek, MTVD., Veldkamp, K. E., Steggerda, S. J., Bekker, V. (2021). The road to zero nosocomial infections in neonates—a narrative review. Acta Paediatrica. 00.1–10. doi: 10.1111/apa.15886
Kyle, T., & Carman, S. (2014). Buku ajar Keperawatan Pediatri. Ed 2 Vol 3. Jakarta: EGC
Lawama, M ., Alkhatib, H ., Wakileh, Z ., Elqaisi, R., AlMassad, G., Badran, E., Hartman, T. (2018). Bubble CPAP therapy for neonatal respiratory distress in level III neonatal unit in Amman, Jordan: a prospective observational study. International Journal of General Medicine. 12
Lyu, T.C., Zhang, Y. X., Hu, X. J., Cao, Y., Ren, P., & Wang, Y.J. (2014). The effect of an early oral stimulation program on oral feeding of preterm infants. International Journal of Nursing Sciences, 42- 47.
Maghfuroh, L., Nurkhayana, E., Ekawati, H., Martini, D.E., & Kusbiantoro, D. (2021). Oral motor meningkatkan refleks hisap bayi BBLR di Ruang NICU RS Muhammadiyah Lamongan. Jurnal Kesehatan Kusuma Husada.
Novieastri, E., Ibrahim, K., Deswani, & Ramdaniati, S. (2020). Dasar-Dasar Keperawatan Vol. 2 Ed. 9. Elsevier (Singapore) Pte Ltd. URL : https://books.google.co.id/books?hl=id&lr=&id=vez3DwAAQBAJ&oi=fnd&pg=PA848&dq=info:r1gGnMLhEwYJ:scholar.google.com/&ots=Z5PDG3jcQA&sig=GPfsrDRF5UgsH7skXTuFaJikpTM&redir_esc=y#v=onepage&q&f=false
Ognean, M. L., Boantă, O., Kovacs, S., Zgârcea, C., Dumitra, R., Olariu, E., & Andreicuţ, D. (2016). Persistent ductus arteriosus in critically ill preterm infants. The Journal of Critical Care Medicine, 2(4), 175–184. (https://doi.org/10.1515/jccm-2016-0026)
Rahayuningsih, S., Sumarna, N., Firman, A. and Sinaga, Y. (2016). Terapi Nonsteroid Anti Inflammatory Drug pada Bayi Prematur dengan Duktus Arteriosus Persisten. Sari Pediatri, 6(2), p.71.
Rauf, S., Appulembang, I., Sugiyarto, Nugraha, D. P., Maria, D., Meilinda, V., Ningsih, O. S., & Askar. (2021). Teori Keperawatan Medikal Bedah I. Yayasan Penerbit Muhammad Zaini. Diakses dari : https://books.google.co.id/books?hl=id&lr=&id=TG5pEAAAQBAJ&oi=fnd&pg=PA1&dq=info:aFpoPau5aHQJ:scholar.google.com/&ots=5PNN3BU22-&sig=mm4nuK4DV5n3ngZAsyg_gLpHINI&redir_esc=y#v=onepage&q&f=false
Rondonuwu, A. P., Rompis, J. L., & Waworuntu, D. S. (2022). Efficacy of Paracetamol compared to Ibuprofen on closure of Patent Ductus Arteriosus in Premature Infants. E-Clinic, 10 (2): 190-200
Schneider, D. J. (2014). The patent ductus arteriosus in term infants, children, and adults. Seminars in Perinatology, 36(2), 146–153.
Sembiring, J. B. (2019). Buku Ajar Neonatus, Bayi, Balita, Anak Pra Sekolah. Yogyakarta: Deepublish
Sirait, R. H. (2020). Buku Ajar : Pemantauan Hemodinamik Pasien. Jakarta : UKI Press
World Health Organization (WHO). (2018). Newborn Death and Illness. URL : https://www.who.int/pmnch/media/press_materials/fs/fs_newborndealth_illness/en/. Diakses 10 Juni 2022
Refbacks
- There are currently no refbacks.
JIM FKEP
JURNAL ILMIAH MAHASISWA FAKULTAS KEPERAWATAN
ISSN (Online) : 2716-3555
Fakultas Keperawatan, Universitas Syiah Kuala
Jl. Tgk. Tanoh Abee, Darussalam, Banda Aceh 23111,
Phone/Fax. Telp: +62651 7555249.
e-mail:jim.fkep@usk.ac.id