TINGKAT STRES PERAWAT DALAM MERAWAT PASIEN DENGAN PENYAKIT MENULAR DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH dr. ZAINOEL ABIDIN BANDA ACEH
Abstract
Stres adalah suatu keadaan yang bersifat internal, yang bisa disebabkan oleh tuntutan fisik (badan), atau lingkungan dan situasi sosial. Pekerjaan merupakan salah satu faktor yang dapat menyebabkan stres, beban kerja dan lingkungan dapat menjadi stressor yang memicu terjadinya stres. Salah satu profesi yang berhubungan langsung dengan masyarakat dan berperan dalam upaya memberikan kesehatan adalah perawat. Tugas seorang perawat yang langsung berhubungan dengan pasien dalam merencanakan dan melaksanakan pelayanan individual dalam rangka peningkatan kesehatan, pencegahan penyakit, pelayanan pasien dan terminal, termasuk pemeliharaan kesehatannya. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui gambaran tingkat stres perawat dalam merawat pasien dengan penyakit menular di RSUDZA Banda Aceh. Populasi penelitian ini adalah seluruh perawat yang bekerja di ruang rawat Aqsa 1, Aqsa 2, Aqsa 3, Shafa dan ruang rawat Marwah, dengan menggunakan total populasi yaitu 114 responden. Penelitian ini bersifat descriptif eksploratif untuk mendapatkan gambaran tingkat stres perawat. Alat pengumpulan data berupa kuesioner yang dikembangkan peneliti dengan 33 pernyataan. Hasil penelitian didapatkan 85,1% perawat mengalami stres ringan, 14,9% perawat mengalami stres sedang, serta tidak ada yang mengalami stres berat. Berdasarkan penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa tingkat stres perawat dalam merawat pasien dengan penyakit menular di RSUDZA Banda Aceh termasuk dalam kategori ringan. Dari data demografi, peneliti melihat bahwa sebanyak 94% perawat dan tenaga kesehatan di RSUDZA Banda Aceh pernah mengikuti pelatihan-pelatihan untuk mengurangi tingkat penularan penyakit. Oleh karena itu disarankan kepada rumah sakit untuk meningkatkan pengetahuan perawat melalui pelatihan-pelatihan sehingga dapat meminimalisir terjadinya stres pada perawat dalam melakukan asuhan keperawatan.
Full Text:
PDFReferences
Ardani. (2007). Psikologi Klinis. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Cooper, C. L. Robertson, I. T. (2001). Organization Psychology And Development : A Reader For Students And Practioners. Essex : Prentice Hall
Jundillah, Zhafarina. Nastiti, dkk. (2017). Analisis Kejadian Stres Kerja Pada Perawat Di Kabupaten Konawe Kepulauan
Kemenkes. (2017). Panduan Hari Kesehatan Jiwa Sedunia: Mental Heatlh In The Workplace. Jakarta Selatan
Luthans. Fred. (1998). Organizational Behavior. Mc – Graw. Hill. Literalural. Seventh Edition.
Sarafino, E. P. (1994). Health Psychology. Hoboken: John Wiley & Sons, Inc
Selye. Hans. (1986). Stress Wiithout Distress: How To Survive In A Stressfull Society. Fourth Edition. London
Sunaryo. (2004). Psikologi Untuk Keperawatan. Jakarta: EGC
http:// journal.unnes.ac.id/sju/index.php/ujph (2013)
Kementrian Kesehatan Republik Indonesia (2009).Undang-UndangRepublik Indonesia. No. 36 Tahun 2009 TentangKesehatan.
Refbacks
- There are currently no refbacks.
JIM FKEP
JURNAL ILMIAH MAHASISWA FAKULTAS KEPERAWATAN
ISSN (Online) : 2716-3555
Fakultas Keperawatan, Universitas Syiah Kuala
Jl. Tgk. Tanoh Abee, Darussalam, Banda Aceh 23111,
Phone/Fax. Telp: +62651 7555249.
e-mail:jim.fkep@usk.ac.id