Inventarisasi Etnobotani dan Identifikasi Metabolit Sekunder Tumbuh-Tumbuhan di Kawasan Hutan Sibreh
Abstract
Telah dilakukan inventarisasi tumbuh-tumbuhan obat di kawasan hutan Sibreh kabupaten Aceh Besar yang dilanjutkan dengan identifikasi taksonomi dan skrining kandungan metabolit sekunder dari tetumbuhan terpilih. Metode yang digunakan berupa survey dan wawancara langsung dengan masyarakat yang dilakukan secara acak serta dipandu oleh seorang pawang, sedangkan skrining fitokimia menggunakan metode Siemes, dkk yang dimodifikasi. Skrining fitokimia tetumbuhan yang dipilih berdasarkan frekwensi tersering penggunaannya oleh masyarakat dalam pengobatan. Hasil survey menunjukkan bahwa masyarakat telah memanfaatkan tumbuhan yang ada disekitar mereka secara turun temurun untuk tujuan pengobatan baik dalam bentuk tunggal maupun campuran dan berdasarkan hasil skrining fitokimia menunjukkan bahwa 20 jenis tetumbuhan terpilih memiliki kandungan 1 atau lebih jenis metabolit sekunder seperti kelompok alkaloid, fenol-flavonoid, terpenoid, saponin, dan kelompok antrakuinon.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Adriadi, A., Asra, R., & Solikah, S. 2022. Studi Etnobotani Tumbuhan Obat Masyarakat Kelurahan Kembang Paseban Kecamatan Mersam Kabupaten Batanghari. Jurnal Belantara, 5(2), 191–209
Burkill, H. 1966, A Dictionary of the Economic Product of tha Malay Peninsula” Ministry of Agriculture and Co-operative, Kuala Lumpur, Malaysia.
Culvenor, CJ., and Fitzgerald, JS. 1963. A Field Method for Alkaloids Screening of Plants’, J. Pharm, Sci., 52: 303-304.
Farnsworth, NR. 1988. Screening plants for new medicines. Bab: 9 in Biodiversity, ed. E.O. Wilson. Washington, D.C., National Academy Press.
Harbone, JB. 1973. Phytochemical methods”, Chapman and Hall Ltd.
Junaid R, Shaikh, and Patil MK. 2020. Qualitative tests for preliminary phytochemical screening: An overview. International Journal of Chemical Studies, 8(2): 603-608
Putra YF, Etika SB, Mulia M. 2022. Identifikasi Senyawa Metabolit Sekunder pada Jantung Pisang Kapas (Musa x paradisiaca L.), Periodic, 11(3): 1-4
Simes, JH et al. 1995. Australian Phytochemical Survey III, Bulletin No. 281, CSIRO, Australia, Melbourne.
DOI: https://doi.org/10.21157/jimvet.v8i3.31138
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2024 JURNAL ILMIAH MAHASISWA VETERINER

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.