The Assessment Implementation Of Animal Welfare On Poultry Slaughter Business Of Aceh Besar
Abstract
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk menilai penerapan aspek animal welfare pada Usaha Pemotongan Unggas di beberapa tempat dalam wilayah Kabupaten Aceh Besar yaitu Darussalam (Desa Limpok), Pasar Keutapang, dan Pasar Lambaro. Penelitian ini menggunakan metode observasi langsung dengan menggunakan kuesioner terstruktur berdasarkan Code of welfare for meat chicken and breeding chickens dan Pedoman Produksi dan Penanganan Daging Ayam yang Higienis. Parameter yang dinilai pada penelitian ini meliputi tiga aspek yaitu aspek pengangkutan, aspek penampungan dan aspek penyembelihan. Prosedur yang dilakukan dimulai dengan pengamatan kondisi pengangkutan ayam, pengamatan pada kandang penampung, sampai penyembelihan. Data yang diperoleh dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pada aspek pengangkutan animal welfare yang dilaksanakan dengan baik yaitu penggunaan keranjang yang berbahan plastik dan kelayakan ruang dalam keranjang, pada aspek penampungan animal welfare yang dilaksanakan dengan baik yaitu pemberian pakan dan air minum serta ventilasi dan pencahayaan yang cukup kemudian pada aspek penyembelihan animal welfare yang dilaksanakasn dengan baik yaitu penggunaan pisau yang tajam dan adanya proses pengeluaran darah. Berdasarkan hasil tersebut disimpulkan bahwa usaha pemotongan unggas yang diamati belum menerapkan animal welfare dengan baik dan masih perlu dilakukan pembenahan pada beberapa aspek.
Kata Kunci : animal welfare, usaha penggunaan unggas
ABSTRACT
This study aimed to assesst the implementation of the animal welfare aspects on Poultry Slaughtering Business in several places of Aceh Besar, it was Darussalam (Village Limpok), Keutapang and Lambaro. This study used direct observation method using a structured questionnaire based on the Code of welfare for meat chicken and breeding chickens and Guidelines for Handling of Chicken Meat Production and Hygienic. The parameters assessed in the study include three aspects: transportation, shelter aspects and aspects of slaughter. The procedures performed begins with observing the condition of the transport of chickens, observations on the container cage, until slaughter. Data were analyzed descriptively. The results showed that the poultry slaughter activities in Keutapang, Lambaro and Limpok on the transport aspects, the animal welfare that performed well were the use of a basket made from plastic and densities of poultry in a basket, on shelters aspects, the animal welfare that properly implemented were the availability of feed and water as well as ventilation and sufficient lighting, then on aspects slaughter, the animal welfare which performed well that the use of a sharp knife and the process of bloodletting. Based on these results concluded that the observed poultry slaughtering enterprises have not implemented properly and the welfare of animals still need to be improvements in some aspects.
Keywords: animal welfare, poultry slaughter business
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.24815/jimvet.v1i2.2642
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2017 JURNAL ILMIAH MAHASISWA VETERINER
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.