ANALISIS TERHADAP PEMBERDAYAAN USAHA MIKRO KECIL MENENGAH MELALUI PENINGKATAN HUMAN CAPITAL OLEH PUSAT LAYANAN USAHA TERPADU PROVINSI ACEH DI KOTA BANDA ACEH
Abstract
Peningkatan human capital memegang peranan penting dalam pemberdayaan UMKM yang mencakup pengetahuan, kemampuan, keterampilan, keahlian. Pelaku UMKM dapat menciptakan inovasi dan kreativitas dalam mengembangkan produk atau layanan, namun UMKM di Kota Banda Aceh menghadapi kendala terkait keterbatasan pengetahuan teknologi, tantangan dalam penerapan teknologi, dan ketidaksetaraan akses terhadap pendidikan dan pelatihan, yang secara langsung berkaitan dengan human capital. Pemerintah merespons permasalahan ini dengan memberikan pemberdayaan UMKM melalui peningkatan human capital, yang dilaksanakan oleh Pusat Layanan Usaha Terpadu Koperasi Usaha Mikro Kecil Menengah (PLUT-KUMKM). PLUT- KUMKM dianggap sebagai klinik yang memberikan pelayanan kepada pelaku UMKM untuk meningkatkan aspek human capital dan mengatasi kendala dalam pengembangan usaha. Tujuan penelitian mengetahui pemberdayaan melalui peningkatan human capital dan hambatan yang dihadapi PLUT-KUMKM dalam melakukan pemberdayaan UMKM Kota Banda Aceh. Teori yang digunakan adalah teori pemberdayaan masyarakat. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, dokumentasi, dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberdayaan UMKM melalui peningkatan human capital yang dilaksanakan oleh PLUT-KUMKM belum optimal. Bedasarkan teori pemberdayaan masyarakat terdapat 4 indikator teori yang belum optimal dalam pelaksanaannya, yaitu indikator tahapan perencanaan alternatif program, tahapan implementasi, tahapan evaluasi, dan tahapan terminasi. Sedangkan 3 indikator teori sudah berjalan dengan optimal, yaitu indikator tahapan persiapan, tahapan pengkajian, tahapan pemfomalisasi rencana aksi. PLUT- KUMKM dalam melakukan pemberdayaan masih menghadapi faktor penghambat disebabkan oleh kurangnya kesadaran dan pemahaman pelaku usaha, kualitas sumber daya manusia yang belum optimal, serta kurangnya sinergitas antara pemerintah, IKUMKRAF, dan pelaku usaha. Diharapkan PLUT-KUMKM dapat terus berbenah diri guna mengatasi hambatan serta terus memberikan pemberdayaan melalui peningkatan human capital bagi UMKM Kota Banda Aceh, guna mendukung pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat lokal.
Kata Kunci: Pelayanan, Pemberdayaan, UMKM, Human capital, Banda Aceh
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.
Alamat Tim Redaksi
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
Jln. Tanoh Abee, Kopelma Darussalam
Banda Aceh, 23111, Aceh
Indonesia