Model Time-Cost Trade Off untuk Pekerjaan Kolom Utama di Kabupaten Aceh Selatan
Abstract
Pada pelaksanaan proyek konstruksi kadang kala kontraktor sering melakukan percepatan penyelesaian proyek. Salah satu alasan kontraktor mempercepat pelaksanaan proyek adalah karena adanya permintaan secara khusus dari pihak owner. Percepatan dilakukan dengan tetap memperhatikan faktor biaya sehingga dilakukan dengan biaya paling minimum. Penelitian ini bertujuan untuk memodelkan time-cost trade-off (TCTO) pada pekerjaan kolom utama di Kabupaten Aceh Selatan. Model TCTO akan dikembangkan dari data penyebaran kuisioner langsung kepada direktur, manajer, estimator proyek yang berdomisili di Kabupaten Aceh Selatan. Selain kuisioner, penelitian ini juga menggunakan data sekunder yaitu rencana anggaran biaya (RAB) yang diperoleh dari responden. Analisa yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisa regresi linear sederhana. Model TCTO yang dihasilkan untuk masing-masing pekerjaan adalah pekerjaan pengecoran kolom utama: C = 93.145.319,13 – 2.322.866,34D dan pada pekerjaan pembesian kolom utama: C = 83.811.240,95 – 1.700.177,42D dengan D berkisar dari 10 sampai 4 hari. Pekerjaan bekisting kolom utama: C = 181.963.494,91 – 4.638.756,24D dengan D berkisar dari 10 sampai 3 hari.Dari hasil analisis data menunjukkan bahwa menurut 50 responden yang diteliti, percepatan durasi mengakibatkan terjadinya peningkatan biaya pelaksanaan pekerjaan secara linear.
Keywords
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.