Penilaian Kinerja Operasional Trans Meudiwana Sebagai Fasilitas Penunjang Pariwisata di Kota Banda Aceh dan Kabupaten Aceh Besar
Abstract
Dinas Perhubungan (Dishub) Aceh berkolaborasi dengan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Aceh mengahdirkan progam bus Trans Meudiwana yang disediakan untuk wisatawan guna meningkatkan perkembangan dalam lingkup kepariwisataan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis parameter kinerja bus Trans Meudiwana yang melayani rute Masjid Raya Baiturrahman – Lampuuk serta mengukur kepuasan pengguna atas pelaksanaan kinerja bus. Metode yang digunakan dalam mengukur kepuasan pengguna atas pelaksanaan kinerja bus Trans Meudiwana adalah metode Importance Performance Analysis (IPA). Diambil sebanyak 100 jumlah sampel dari populasi penumpang pada rute yang telah disebutkan. Hasil analisis menunjukkan tingkat kesesuaian responden sebesar 91,49% yang artinya pengguna merasa puas terhadap pelayanan yang diberikan. Untuk peningkatan kualitas pelayanan bus Trans Meudiwana pemerintah diharapkan memperbaiki indikator yang berda pada kuadran I agar kualitas pelayanan yang dirasakan pengguna lebih optimal.
Kata kunci: bus Trans Meudiwana, pariwisata, kinerja angkutan umum, analisis kepuasan, Importance Perfomance Analysis.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Wright, L. a. (2007). Bus Rapid Transit Planning Guide. Institude for Transportation and Development Police, New York.
Yoeti, O. A. (1997). Perencanaan & Pengembangan Pariwisata. Jakarta: Pradnya Paramita.
Miro, F. (2012). Pengantar Sistem Transportasi. Jakarta : Erlangga.
Simbolon, M. (2003). Ekonomi Transportasi. Jakarta: Galia Indonesia.
Utama, 1. G. (2016). Pengantar Industri Pariwisata. Yogyakarta :Deepublish.
Suntoyo, D. (2012). Manajemen Sumber Daya Manusia. Yogyakarta: Penerbit CAPS
Kotler, P. d. (2012). Manajemen Pemasaran. Jakarta: Penerbit Erlangga.
Parasuraman, A. B. (1988). SERVQUAL A Multiple-Item Scale for Measuring Consumer Perseptions of Service Quality. Journal of retailing,64, 12-40.
Yulisanti, A. (2000). Status Sosial Ekonomi dan Perilaku Konsumtif Kelas Menengah Baru. Yogyakarta: APMD.Batti, J. (2011). Studi Karakteristik Pelaku Perjalanan dalm Wilayah Pelayanan Trayek Mamboro-Manonda di Kota Palu. Jurnal Rekayasa dan Manajemen Transportasi, 1(2). 119-128.
Arikunto, S. (1998). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta PT Rineka Cipta.
Batti, J. (2011). Studi Karakteristik Pelaku Perjalanan dalm Wilayah Pelayanan Trayek Mamboro-Manonda di Kota Palu. Jurnal Rekayasa dan Manajemen Transportasi, 1(2). 119-128.
Sugiono. (2016). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Alfabeta.
Sevilla, e. (1993). Pengantar Metode Penelitian. Universitas Indonesia, Jakarta.
Brandt. (2000). An "Outside-In" Approach to Determining Costumer Driven Priorities for Improvement and Innovation. White Papper Series, 2,. 1-8.
] Supranto, J. (2011). Pengukuran Tingkat Kepuasan Pelanggan. Jakarta: Rineka Cipta.
DOI: https://doi.org/10.24815/journalces.v5i4.27362
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.