Penelusuran Banjir Pada Bangunan Pelimpah (Spillway) Bendungan Tiro
Abstract
Bendungan Tiro terletak di Kecamatan Tiro Truseb, Kabupaten Pidie. Dengan luas DAS sebesar ±175,14 km2 dan luas genangan pada ketinggian +122 m sebesar ± 116,5 ha. Sebuah bendungan pada umumnya memiliki pelimpah yang berfungsi untuk mengeluarkan debit air yang berlebih disaat bendungan tidak mampu menampung aliran yang masuk. Disaat terjadi banjir, bendungan mengalirkan debit banjir tersebut melalui pelimpah (spillway). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memperoleh informasi penelusuran banjir yang terjadi pada pelimpah Bendungan Tiro, dengan menggunakan data inflow dari limpasan dasar dengan metode Mock dan limpasan langsung yang dihitung dengan metode HSS Nakayasu. Dari hasil perhitungan diperoleh limpasan dasar ( Qbase ) sebesar 3,80 m3/det dan debit banjir rencana pada periode ulang 1000 tahun yaitu Q1000 = 2442,89 m3/det. Penelusuran banjir dihitung dengan menggunakan metode level pool routing. Pada debit banjir rencana periode ulang 1000 tahun dengan debit sebesar 2442,89 m3/det yang terjadi pada jam ke 5, dilakukan penelusuran banjir dengan lebar rencana pelimpah sebesar 20 m dan koefisien pelimpah 2,1 diketahui bahwa pelimpah dapat mereduksi aliran keluar menjadi 452,64 m3/det dan memperlambat terjadinya aliran puncak pada jam ke 12. Hasil penelitian diharapkan dapat menjadi bahan rujukan dalam perencanaan mitigasi banjir di sekitar Bendungan Tiro.
Keywords
Bendungan Tiro; pelimpah; penelusuran banjir; HSS Nakayasu; metode Mock; level pool routing
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.24815/journalces.v5i2.22607
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.