Analisis Potensi Likuifaksi dengan Data SPT Menggunakan Metode Simplified Procedure dan Kishida
Abstract
Likuifaksi merupakan suatu perubahan material tanah yang berbentuk butiran dari keadaan padat menjadi keadaan cair. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis stabilitas lapisan tanah berpasir terhadap kemungkinan likuifaksi pada saat terjadinya gempa bumi didaerah Rundeng, Kecamatan. Johan Pahlawan, Kabupaten. Aceh Barat. Evaluasi potensi likuifaksi pada penelitian ini menggunakan metode simplified procedure (1971) dan metode Kishida (1969). Dari perhitungan metode simplified procedure pada data SPT dikedalaman 0,8–14 m memiliki nilai N-SPT>30 artinya butiran tanah terlalu padat untuk terlikuifaksi. Dari perhitungan menggunakan metode simplified procedure dapat dilihat bahwa tanah berpotensi likuifaksi apabila terjadi gempa dengan magnitude ≥ 7 pada kedalaman 14–15,50 m . Semua lapisan tanah pada kedalaman 0,8–15,50 m aman terhadap likuifaksi apabila terjadi gempa dengan magnitude <7. Pada evaluasi potensi likuifaksi menggunakan metode Kishida terdapat lapisan tanah pada kedalaman 14-15,50 m yang berpotensi likuifaksi, dan pada kedalaman 0,8-14,00 m memiliki nilai N-SPT>30 yang diklasifikasikan sebagai tanah non-liquefable .
Keywords
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.24815/journalces.v5i2.21361
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.