Perancangan Atjeh Souvenir Center dengan Pendekatan Arsitektur Neo-Vernakular

Abstract

Saat ini penjualan souvenir di Aceh semakin banyak, tetapi letaknya berjauhan sehingga sangat tidak efisien bagi wisatawan  yang  harus  menikmati  semua  sajian  pariwisata  dalam  jangka  waktu  yang  singkat.  Perancagan  Atjeh Souvenir Center di Banda Aceh diperlukan guna memudahkan wisatawan untuk mencari oleh-oleh yang terpusat. Kehadiran pertunjukan seni dan budaya beserta pembuatan langsung souvenir juga dihadirkan dan dapat disaksikan oleh pengunjung, sehingga memberikan nilai atraksi yang akan menjadi kenangan tersendiri selepas kunjungan para wisatawan. Dengan memperhatikan fungsional bangunan berupa pengguna, kegiatan pengguna, kebutuhan ruang, organisasi ruang, program ruang, dan persyaratan teknis bangunan,diharapkan dapat memberikan sebuah fasilitas yang disenangi oleh wisatawan. Lokasi perancangan Atjeh Souvenir Center terletak di Jalan Sultan Iskandar Muda, Ulee Lheu, Kec.Meuraxa, Kota Banda Aceh. Peruntukan lahan kawasan ini sebagai kawasan pariwisata. Lokasi yang sangat strategis untuk daerah pengembangan pariwisata. Perancangan Atjeh Souvenir Center ini mengusung tema Neo Vernakular  yang  ditampilkan  melalui  bentuk  layout  menyerupai  duan  sirih  yang  memiliki  nilai  adat  dan  fasad bangunan dengan transformasi dari motif Kerawang Gayo.